REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pelatih Manchester United (MU) Ole Gunnar Solskjaer tak sabar menantikan pertandingan melawan rival lama Leeds United. MU akan menjamu Leeds pada laga pekan ke-14 Liga Primer Inggris di Old Trafford, Ahad (19/12). Banyak yang telah berubah sejak pertemuan terakhir kedua tim di kompetis papan atas pada Februari 2004. MU dan Leeds hanya dua kali bertemu di pertandingan piala karena the Whites terdegradasi hingga ke League One, sebelum kembali ke Liga Primer Inggris musim ini.
Solskjaer bermain dari bangku cadangan dalam pertemuan terakhir mereka di Liga Primer Inggris dan menyukai pertandingan reguler dengan Leeds. Ia mencetak dua gol dalam kemenangan 4-3 untuk pasukan Sir Alex Ferguson pada 2002.
"Saya tidak sabar," kata mantan striker Setan Merah itu menjelang pertemuan nanti, dikutip dari Four Four Two, Jumat (18/12). "Sudah terlalu lama, tentu saja. Saya tahu betapa berartinya bagi pendukung kami, saya tahu betapa berartinya itu bagi klub kami," ujarnya.
Namun dia menyadari Leeds yang akan dihadapinya nanti adalah tim yang sudah mengalami banyak perubahan. Leeds akan datang dengan pelatih yang benar-benar melakukan pekerjaan hebat dan akan menguji kemampuan Setan Merah hingga batasnya.
"Ada pertandingan yang berapi-api, tekel beterbangan, pemain dari kedua tim yang menjadi pemenang. Kami bertengkar, tentu saja. Elland Road bukanlah tempat paling tenang saat kami turun dari bus saat berjalan ke stadion," ujarnya.
Dia mengungkapkan, banyak kenangan indah saat menghadapi Leeds sebagai pemain. Dia menikmati mencetak dua gol di Elland Road. "Mereka tim yang bagus pada masa itu, saya harus katakan. Saya suka cara mereka membangun permainan dan kualitas yang mereka miliki yang tentu saja menguji kami sebagai tim juga, jadi banyak kenangan indah," kata Solskjaer.
MU saat ini berada di posisi enam klasemen dengan nilai 23. Sementara Leeds berada di peringkat 13 dengan nilai 17.