Ahad 20 Dec 2020 13:03 WIB

Kapasitas Bandara Soekarno-Hatta Ditambah

Operator bandara hanya boleh mengoperasikan bandara dengan kapasitas 50 persen.

Rep: Rahayu Subekti/ Red: Nidia Zuraya
Calon penumpang berjalan di Terminal 3 Bandara Soekarno Hatta, Tangerang, Banten, Kamis (17/12/2020). PT Angkasa Pura (AP) II (Persero) diperbolehkan mengoperasikan Bandara Soekarno-Hatta dengan kapasitas tampung melebihi 50 persen.
Foto: Antara/Fauzan
Calon penumpang berjalan di Terminal 3 Bandara Soekarno Hatta, Tangerang, Banten, Kamis (17/12/2020). PT Angkasa Pura (AP) II (Persero) diperbolehkan mengoperasikan Bandara Soekarno-Hatta dengan kapasitas tampung melebihi 50 persen.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA – Selama masa pandemi Covid-19, PT Angkasa Pura (AP) II (Persero) hanya diperbolehkan mengoperasikan bandara dengan kapasitas tampung 50 persen. Hanya saja, khusus di Bandara Soekarno-Hatta saat ini kapasitasnya sudah ditambah melebihi 50 persen.

“Kami mulai pekan lalu sudah diperbolehkan menambah kapasitas rasio penumpang pada waktu sibuk 50 persen dilonggarkan sesuai kebutuhan di bandara, khususnya di Soekarno-Hatta,” kata Direktur Utama AP II Muhammad Awaluddin dalam diskusi virtual, Sabtu (19/12).

Baca Juga

Selama ini, operasional bandara saat pandemi diatur dalam Surat Edaran Ditjen Perhubungan Udara Kemenhub tentang Operasional Transportasi Udara dalam Masa Kegiatan Masyarakat Produktif dan Aman dari Corona Virus Disease 2019 (Covid-19). Dalam regulasi tersebut, operator bandara hanya boleh mengoperasikan bandara saat jam sibuk hanya dengan kapasitas 50 persen dan maskapai hanya boleh mengisi pesawatnya dengan kapasitas 70 persen.

Awaluddin menuturkan, SE tersebut terbit karena pada Juni 2020 masih ada pembatasan perjalanan yang cukup dominan. Sementara kapasitas bandara juga masih longgar karena penumpang dan pergerakan pesawat yang sedikit.

“Sekarang dibutuhkan fleksibilitas menyikapi SE Nomor 13. Sebentar lagi kita tunggu seperti yang disampaikan oleh Kemenhub bahwa proses penggantian SE 13 sedang berproses satu sampai dua hari ini,” jelas Awaluddin.

AP II mencatat saat ini secara total di 19 bandara yang dikelola AP II pergerakan penumpang pada 17 Desember 2020 mencapai 144.014 orang. Sementara pergerakan pesawat di seluruh bandara AP II pada periode tersebut mencapai 1.519 penerbangan.

 

Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...

Tahu gak? kalau ada program resmi yang bisa bantu modal usaha.

1 of 8
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يٰٓاَيُّهَا الَّذِيْنَ اٰمَنُوْا لَا تَتَّخِذُوْا بِطَانَةً مِّنْ دُوْنِكُمْ لَا يَأْلُوْنَكُمْ خَبَالًاۗ وَدُّوْا مَا عَنِتُّمْۚ قَدْ بَدَتِ الْبَغْضَاۤءُ مِنْ اَفْوَاهِهِمْۖ وَمَا تُخْفِيْ صُدُوْرُهُمْ اَكْبَرُ ۗ قَدْ بَيَّنَّا لَكُمُ الْاٰيٰتِ اِنْ كُنْتُمْ تَعْقِلُوْنَ
Wahai orang-orang yang beriman! Janganlah kamu menjadikan teman orang-orang yang di luar kalanganmu (seagama) sebagai teman kepercayaanmu, (karena) mereka tidak henti-hentinya menyusahkan kamu. Mereka mengharapkan kehancuranmu. Sungguh, telah nyata kebencian dari mulut mereka, dan apa yang tersembunyi di hati mereka lebih jahat. Sungguh, telah Kami terangkan kepadamu ayat-ayat (Kami), jika kamu mengerti.

(QS. Ali 'Imran ayat 118)

Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement