Senin 21 Dec 2020 10:21 WIB

KAI Sediakan Layanan Rapid Test Antigen Rp 105 Ribu

Mulai besok, penumpang kereta api jarak jauh wajib melakukan rapid test antigen.

Rep: Rahayu Subekti/ Red: Nidia Zuraya
Calon penumpang kereta melakukan rapid test di Stasiun Senen, Jakarta (ilustrasi). PT Kereta Api Indonesia (Persero) atau KAI menyediakan layanan rapid test antigen untuk para penumpang KA jarak jauh dengan tarif Rp 105 ribu per orang..Prayogi/Republika.
Foto: Prayogi/Republika
Calon penumpang kereta melakukan rapid test di Stasiun Senen, Jakarta (ilustrasi). PT Kereta Api Indonesia (Persero) atau KAI menyediakan layanan rapid test antigen untuk para penumpang KA jarak jauh dengan tarif Rp 105 ribu per orang..Prayogi/Republika.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA – PT Kereta Api Indonesia (Persero) atau KAI mulai besok (22/12) menerapkan rapid test antigen sebagai syarat perjalanan penumpang kereta api (KA) jarak jauh. EVP Corporate Secretary KAI Dadan Rudiansyah menegaskan terdapat layanan rapid test antigen di stasiun bagi penumpang KA jarak jauh.

“Mulai Senin (21/12), KAI menyediakan layanan rapid test atntigen di stasiun dengan harga Rp 105 ribu,” kata Dadan dalam pernyataan tertulisnya, Senin (21/12).

Baca Juga

Dadan mengatakan, dalam menyediakan layanan rapid test antigen, KAI bekerja sama dengan dengan Rajawali Nusantara Indonesia Grup. Pada tahap awal, lanjut Dadan, layanan tersebut tersedia di Stasiun Gambir, Pasar Senen, Kiaracondong, Cirebon Prujakan, Tegal, Semarang Tawang, Yogyakarta,  Surabaya Gubeng, dan Surabaya Pasar Turi.

Dia menuturkan, proses pelayanan rapid test antigen memakan waktu lebih lama dibandingkan tes cepat antibodi. Untuk itu, dia mengimbau, calon penumpang KA jarak jauh harus menyiapkan waktu yang cukup untuk melakukan tes tersebut.