REPUBLIKA.CO.ID, JAMBI -- Polda Jambi mengerahkan 1.554 personel untuk Operasi Lilin Siginjei 2020 dalam natal dan Tahun Baru 2021. Personel yang terlibat Operasi Lilin ditempatkan di 22 pos pengamanan dan 14 pos pelayanan yang tersebar di seluruh wilayah Provinsi Jambi, serta di tempat strategis lainnya, kata Kapolda Jambi, Irjen Pol Albertus Rachmad Wibowo, di Jambi, Senin.
Dimulainya Operasi Lilin Siginjai 2020 ditandai dengan apel gelar pasukan di Mapolresta Jambi, dipimpin oleh Kapolda Jambi. Operasi Lilin 2020 digelar serentak di seluruh wilayah Indonesia, mulai 21 Desember 2020 hingga 4 Januari 2021. Selain personel Polri, Operasi Lilin 2020 juga melibatkan personel gabungan dari TNI, Dinas Perhubungan, Pemadam Kebakaran, Basarnas, serta Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD), serta instansi terkait lainnya.
Kapolda mengatakan, gelar pasukan ini dilaksanakan dalam rangka mengecek kesiapan personel serta peralatan, berikut cara kerja yang akan dilaksanakan.
“Ada satu hal yang sangat spesifik dan berubah dalam perayaan tahun 2020 ini, dimana kita akan melaksanakan perayaan dalam situasi pandemi belum berakhir. Presiden Republik Indonesia telah mengeluarkan Inpres Nomor 6 tahun 2020 untuk melakukan mitigasi penanggulangan dan pengendalian agar pandemi covid ini tidak menjadi lebih besar,” ujar Albertus Rachmad Wibowo.
Alumni Akpol 1993 ini berpesan kepada personel untuk tetap jaga kesehatan dan jalankan tugas dengan baik serta mematuhi protokol kesehatan penanganan Covid-19.
“Dalam pengamanan ini ada beberapa titik yang nantinya akan kita pusat keramaian serta kerumunan, tugas kita mencegah untuk tidak terjadinya kerumunan pada saat perayaan natal dan tahun baru,” tegasnya.
Kapolda Jambi juga berharap perayaan natal dan tahun baru di situasi pandemi Covid-19 ini bisa berjalan lancar, dan aman dengan mencegah penyebaran virus Covid-19.
Turut hadir dalam apel gelar pasukan tersebut Danrem 042/Gapu Brigjen TNI M Zulkfili, Wakapolda Jambi Brigjen Pol Yudawan Roswinarso, Kepala BPBD Jambi Bachyuni Deliansyah, pejabat utama Polda Jambi, AssitenI Provinsi Jambi, Wakil Wali Kota Jambi Dr. H Maulana, staf Kabinda, staf Kajati Jambi, Jasa Raharjadan stakeholder terkait lainnya.