REPUBLIKA.CO.ID, TURIN -- Andrea Pirlo bakal mengalami momen penting lainnya. Ini dalam konteks personal.
Pirlo adalah pelatih Juventus. Beberapa jam lagi, Juve berhadapan dengan Fiorentina pada giornata ke-14 Serie A.
Duel tersebut berlangsung di Stadion Allianz, Turin, Rabu (23/12) dini hari WIB. Arsitek tuan rumah akan bertemu dengan mantan mentornya di tim nasional Italia.
Sosok tersebut, bernama Cesare Prandelli. Saat ini Prandelli berstatus juru taktik La Viola. Pada masa lalu, keduanya bekerja sama di Gli Azzurri.
"Saya memiliki kenangan indah dengannya. Kami mencapai final Piala Eropa 2012. Kami tampil di Piala Konfederasi (2013), dan Piala Dunia (2014)," kata Pirlo kepada Juventus TV, dikutip dari Football Italia, Selasa (22/12).
Selanjutnya allenatore 41 tahun itu membahas situasi lawan. Pirlo melihat La Viola dalam periode sulit.
Fakta menunjukkan si ungu belum pernah menang dalam delapan laga terakhir, pada ajang Serie A. Namun, bukan berarti Juventus bisa berjaya dengan mudah.
"Mereka tim bagus. Mereka memiliki pemain dengan fisik yang kuat seperti Dusan Vlahovic, dan sosok berkelas seperti Franck Ribery," tutur Pirlo.
Ia memprediksi kubu tamu bakal lebih banyak menunggu. Fiorentina, menurutnya, akan memilih bertahan di area sendiri.
Namun justru karena itu, Juve harus waspada. Sebab, setiap saat ada, La Viola berpotensi melakukan serangan balik.
"Kami perlu berhati-hati," ujar Pirlo, menegaskan.