REPUBLIKA.CO.ID, TURIN -- Gelandang Juventus, Aaron Ramsey Kesal. Timnya baru saja dikalahkan Fiorentina.
Kedua klub bertemu dalam lanjutan Serie A, kusim 2020/21. Juve takluk 0-3 di Allianz Stadium, Turin, Rabu (23/11) dini hari WIB. Anda tidak salah baca. Sang juara bertahan, terkapar di kandang sendiri.
Namun kekesalan Ramsey dikarenakan hal yang lebih spesifik. Ia menjadi korban 'kesalahan' Juan Cuadrado.
Cuadrado diusir wasit pada menit ke-18. Ia melakukan pelanggaran keras pada penggawa La Viola Caetano Castrovilli.
Awalnya wasit Federico La Penna memberikan kartu kuning untuk winger asal Kolombia itu. Namun setelah memanta VAR, sang pengadil mengubah keputusannya.
Otomatis, sejak menit ke-19, si Nyonya Tua, cuma diperkuat 10 pemain. Pelatih Andrea Pirlo bereaksi.
Ia memasukkan Danilo da Silva pada menit ke-20, menggantikan Ramsey. Para penikmat sepak bola paham, apa yang dilakukan Pirlo hal lumrah.
Demi keseimbangan, ia harus mengorbankan salah satu pemain di tengah atau di depan. Kali ini Ramsey kena getahnya.
Rupanya bintang asal Wales ini tidak menerima keputusan pelatihnya dengan bijak. Eks Arsenal itu menunjukkan ekspresi kekecewaan di pinggir lapangan.
"Ramsey terlihat menendang sebotol air sebelum bergabung dengan rekan setimnya di bangku pemain cadangan," demikian laporan yang dikutip dari Football Italia.
Keunggulan jumlah pemain, benar-benar dimanfaatkan tim tamu. Kemenangan ini memutus periode negatif Fiorentina.
Sebelum bertamu ke Turin, La Viola gagal menang di delapan pertandingan beruntun, kompetisi Serie A. Sejenak, Franck Ribery dan rekan-rekan menjauh dari zona degradasi.