Jumat 25 Dec 2020 18:33 WIB

Ini Jumlah Pasangan di Kota Bekasi yang Bercerai Tahun Ini

Ribuan pasangan di Kota Bekasi bercerai tahun ini.

Rep: Uji Sukma/ Red: Muhammad Hafil
Ini Jumlah Pasangan di Kota Bekasi yang Bercerai Tahun Ini. Foto: Perceraian/ilustrasi
Foto: dailymail
Ini Jumlah Pasangan di Kota Bekasi yang Bercerai Tahun Ini. Foto: Perceraian/ilustrasi

REPUBLIKA.CO.ID, BEKASI — Angka perceraian di Kota Bekasi mengalami penurunan sebesar 10 persen sepanjang tahun 2020. Humas Pengadilan Agama, Kota Bekasi, Masniarti menuturkan, hingga 22 Desember, jumlah warga Kota Bekasi yang bercerai ada 4.061 pasangan.

Sedangkan pada 2019, jumlah warga yang bercerai mencapai 4.596 pasangan. Masniarti mengatakan, salah satu faktor penyebab turunnya angka itu lantaran adanya pembatasan jam layanan yang semula dari pukul 08.00 WIB hingga 15.00 WIB menjadi dari pukul 08.00 WIB hingga 12.00 WIB saja.

Baca Juga

“Selama pandemi jam 8 sampai jam 12. Bahkan pernah ada tidak ada penerimaan perkara di bulan April,” kata Masniarti, kepada wartawan, Jumat (25/12).

Adapun, dari total kasus perceraian tersebut, sebanyak 1.113 merupakan talak dan 2.948 merupakan gugatan cerai dari istri. Dia menjelaskan, rata-rata penyebab perceraian umumnya karena faktor ekonomi.

“Faktor perceraian katakanlah dari dulu sama itu saja, kebanyakan faktor ekonomi. Ya karena dalam hal ini kan yang tinggi cerai gugat, rata-rata karena tidak mencukupi nafkah,” ujarnya.

Adapun, mayoritas perceraian yang terjadi di Kota Bekasi berasal dari pasangan yang usia pernikahannya baru lima hingga sepuluh tahun.

“Mayoritas sudah lama, lima tahun sampai 10 tahun ke atas. Tiga tahun ke bawah itu hanya sedikit,” jelas dia.

 

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
وَمَا تَفَرَّقُوْٓا اِلَّا مِنْۢ بَعْدِ مَا جَاۤءَهُمُ الْعِلْمُ بَغْيًاۢ بَيْنَهُمْۗ وَلَوْلَا كَلِمَةٌ سَبَقَتْ مِنْ رَّبِّكَ اِلٰٓى اَجَلٍ مُّسَمًّى لَّقُضِيَ بَيْنَهُمْۗ وَاِنَّ الَّذِيْنَ اُوْرِثُوا الْكِتٰبَ مِنْۢ بَعْدِهِمْ لَفِيْ شَكٍّ مِّنْهُ مُرِيْبٍ
Dan mereka (Ahli Kitab) tidak berpecah belah kecuali setelah datang kepada mereka ilmu (kebenaran yang disampaikan oleh para nabi) karena kedengkian antara sesama mereka. Jika tidaklah karena suatu ketetapan yang telah ada dahulunya dari Tuhanmu (untuk menangguhkan azab) sampai batas waktu yang ditentukan, pastilah hukuman bagi mereka telah dilaksanakan. Dan sesungguhnya orang-orang yang mewarisi Kitab (Taurat dan Injil) setelah mereka (pada zaman Muhammad), benar-benar berada dalam keraguan yang mendalam tentang Kitab (Al-Qur'an) itu.

(QS. Asy-Syura ayat 14)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement