Sabtu 26 Dec 2020 12:58 WIB

Muslim Inggris Bantu Warga Rentan di Hari Natal

Muslim di Surrey, Inggris membantu kelompok masyarakat rentan di Hari Raya Natal.

Rep: Alkhaledi Kurnialam/ Red: Esthi Maharani
Muslim Inggris
Foto: BBC
Muslim Inggris

REPUBLIKA.CO.ID, SURREY -- Muslim di Surrey, Inggris membantu kelompok masyarakat rentan di Hari Raya Natal. Mereka memberikan makanan, mainan, dan hadiah di hari Natal pada masa sulit pandemi Covid-19 yang berdampak ke banyak orang.

“Di mana kami biasanya keluar dalam jumlah besar untuk membantu yang rentan, orang-orang yang sedang mengisolasi diri.  Oleh karena itu, kami melakukan 'toy drive' ke area lokal, Guildford, Aldershot dan Tilford," kata salah satu relawan, Nadeem Ahmed dilansir dari About Islam, Kamis (24/12).

Menurutnya, setiap tahun relawan muda mengatur kelompok besar untuk memberikan bantuan, memasak makanan, dan membantu para tunawisma. Pada tahun 2020, seiring berlanjutnya lock down Covid-19, mereka harus membuat perubahan pada cara kerjanya dengan memberikan bantuan tanpa membawa kelompok dalam jumlah besar.

Selain mengantarkan mainan, relawan bekerja dengan organisasi seperti bank makanan dan Salvation Army untuk membantu menemukan mereka yang paling membutuhkan untuk mengantarkan makanan dan hadiah.

Para relawan, beberapa berusia lima tahun, juga aktif mengemas dan mengirimkan hadiah seperti coklat dan bunga ke bangsal rumah sakit anak-anak dan panti jompo.

“Motivasinya adalah keyakinan kita yang mendorong kita, sebagai Muslim, kita disuruh membantu sesama.  Kami tidak ingin melihat siapa pun yang lapar melalui masa-masa sulit. Ini adalah musim perayaan dan kami hanya ingin mendukung orang-orang yang membutuhkan,” kata Nadeem.

“Ini merupakan tahun yang sulit, dan kami berharap tahun baru akan membawa lebih banyak kegembiraan, dan masa depan yang sejahtera di tahun 2021," tambahnya.

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
۞ وَلَقَدْ اَخَذَ اللّٰهُ مِيْثَاقَ بَنِيْٓ اِسْرَاۤءِيْلَۚ وَبَعَثْنَا مِنْهُمُ اثْنَيْ عَشَرَ نَقِيْبًاۗ وَقَالَ اللّٰهُ اِنِّيْ مَعَكُمْ ۗ لَىِٕنْ اَقَمْتُمُ الصَّلٰوةَ وَاٰتَيْتُمُ الزَّكٰوةَ وَاٰمَنْتُمْ بِرُسُلِيْ وَعَزَّرْتُمُوْهُمْ وَاَقْرَضْتُمُ اللّٰهَ قَرْضًا حَسَنًا لَّاُكَفِّرَنَّ عَنْكُمْ سَيِّاٰتِكُمْ وَلَاُدْخِلَنَّكُمْ جَنّٰتٍ تَجْرِيْ مِنْ تَحْتِهَا الْاَنْهٰرُۚ فَمَنْ كَفَرَ بَعْدَ ذٰلِكَ مِنْكُمْ فَقَدْ ضَلَّ سَوَاۤءَ السَّبِيْلِ
Dan sungguh, Allah telah mengambil perjanjian dari Bani Israil dan Kami telah mengangkat dua belas orang pemimpin di antara mereka. Dan Allah berfirman, “Aku bersamamu.” Sungguh, jika kamu melaksanakan salat dan menunaikan zakat serta beriman kepada rasul-rasul-Ku dan kamu bantu mereka dan kamu pinjamkan kepada Allah pinjaman yang baik, pasti akan Aku hapus kesalahan-kesalahanmu, dan pasti akan Aku masukkan ke dalam surga yang mengalir di bawahnya sungai-sungai. Tetapi barangsiapa kafir di antaramu setelah itu, maka sesungguhnya dia telah tersesat dari jalan yang lurus.”

(QS. Al-Ma'idah ayat 12)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement