VIVA – Film Wonder Women 1984 saat ini tengah tayang di bioskop Indonesia. Film ini merupakan film sekuel dari 'Wonder Women' pada tahun 2017 lalu. Berlatar tahun 1980an, film ini menceritakan tentang Diana Prince (Gal Gadot), dalam membasmi kejahatan di tahun 1984.
Seperti dikutip dari Vanity Fair, film ini tak hanya mengisahkan soal membasmi kejahatan, tetapi bagaimana seorang Diana Prince menghidupkan kembali sosok cintanya yang telah hilang, Steve Trevor (Chris Pine).
Sejak pengumuman bahwa Gal Gadot akan bergabung lagi dengan Chris Pine dalam sekuel Wonder Women 1984, banyak orang bertanya-bertanya. Bagaimana mungkin sosok Steve Trevor bisa kembali hidup? Namun di film ini, pertanyaan tersebut akan terjawab.
Diana Prince sendiri merupakan sosok yang awet muda dan abadi. Cintanya terhadap Trevor juga terbukti abadi. Saat sekuel film ini dimulai, Diana tampak masih merindukan Trevor dan belum juga move on.
Suatu hari, Trevor kembali muncul. Di sebuah pesta, seorang pemuda mencuri perhatian Diana. Namun Diana tak mengenali sosok pemuda asing yang muncul di hadapannya itu.
Pemuda itu mengenal Diana, tetapi tidak dengan Diana -- sampai Ia menyadari bahwa jiwa Trevor telah mengambil alih tubuh pria tersebut. Film ini dikemas dengan banyak referensi tahun 80-an untuk menyenangkan penonton.
Namun sepertinya, Jenkins menggunakan trik favorit daru acara tv Quantum Leap tahun 1989, untuk menghidupkan kembali Steve Trevor ke tubuh pria lain. Dalam acara tv tersebut, Dr. Sam Beckett dari Scott Bakula terus-menerus 'melompat' ke dalam tubuh orang yang berbeda tiap waktu.
Penonton akan melihat Bakula, tetapi cermin dan semua orang di sekitarnya akan melihat orang yang tubuhnya Ia gunakan. Jenkins pun menggunakan momen cermin Quantum Leap klasik ini untuk membantu menjual premis.
Dalam plot Wonder Woman 1984, sebuah batu kristal yang dikenal dengan Wishing Stone digunakan untuk mengembalikan sosok Steve Trevor. Batu kristal ini akan mewujudkan apapun yang diinginkan oleh orang yang menyentuhnya.
Tak hanya mengembalikan Trevor, tetapi juga mengubah Kristen Wiig dari seorang kutu buku yang canggung menjadi Cheetah.
Lalu ada pula seorang pengusaha bernama Maxwell Lord (Pedro Pascal) yang menginginkan batu kristal itu menjadi miliknya sendiri. Sehingga dia dapat memiliki kekuatan kosmik yang fenomenal.
Sedangkan Diana, dirinya tak perlu mengungkapkan keinginannya dengan lantang. Ketika Ia memegang batunya di awal film, kita tahu apa yang dia rindukan. Begitu pun batu tersebut. Itulah yang menyebabkan Trevor muncul kembali sebagai pria yang keluar dari waktu.
Namun untuk setiap keinginan yang batu itu berikan, ada harga yang harus dibayar. Diana pun harus kehilangan kekuatan supernya sedikit demi sedikit, selama mempertahankan 'jiwa Trevor' tetap hidup.
Satu-satunya cara mengembalikan kekuatan supernya seperti semula ialah dengan merelakan cintanya, Steve Trevor.
Ketika akhirnya Diana melakukan hal tersebut, secara ajaib, kekuatan Diana kembali. Diana yang babak belur, berdarah, dan terluka langsung sembuh. Sedangkan Steve Trevor kembali ke alam yang tak terlukiskan.
Laporan Firdha Junita