REPUBLIKA.CO.ID, LONDON -- Pengamat sepak bola, Tim Sherwood, menyalahkan bek Chelsea Andreas Christensen karena tidak bangkit untuk membantu timnya saat Aston Villa mencetak gol penyeimbang untuk bermain 1-1 di Stamford Bridge, Selasa (29/12) dini hari WIB. Christensen ditempatkan sebagai bek tengah bersama Antonio Rudiger dengan Thiago Silva dan Kurt Zouma diistirahatkan di tengah jadwal pertandingan yang padat.
Lampard membuat empat perubahan pada skuadnya namun gagal mendapatkan yang terbaik dari laga montra Aston Villa yang tampil mengesankan. Gol Oliver Giroud di babak pertama dibatalkan oleh Anwar El Ghazi di awal babak kedua untuk memberikan satu poin bagi Villa.
Saat Villa mencetak gol, Christensen terjatuh setelah berbenturan dengan Jack Grealish namun wasit Stuart Attwell tidak menilai itu sebagai pelanggaran dan tetap melanjutkan permainan. Christensen tetap di tanah saat Villa melanjutkan serangan dan hanya beberapa detik kemudian, umpan silang Matty Cash menemukan El Ghazi tanpa penjagaan di kotak untuk kemudian pemain sayap itu mencetak gol.
Mantan manajer Tottenham Tim Sherwood terkejut dengan keputusan bek Chelsea itu untuk tidak kembali ke posisinya dan menyesali dia karena berbaring di lantai seperti bayi.
"Saya akan berkata kepada Christiansen setelah pertandingan, 'Mengapa kamu berbaring di tanah? Mengapa Anda tidak bangkit dan mencegah gol itu dicetak? Anda tidak terluka, apa yang Anda taruh di sana karena mencoba berpura-pura cedera hilang, Anda telah kehilangan permainan hari ini. Anda telah merugikan kami tiga poin," kata Sherwood, dikutip dari Metro, Selasa (29/12).
"Tapi itu krusial, itu tidak cukup bagus, Anda adalah bek tengah yang besar dan kuat, jangan berbaring di lantai seperti bayi, bangun dan lanjutkan untuk tim Anda," ujarnya menegaskan.