REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA – Allah SWT memberikan bonus-bonus pahala luar biasa kepada hamba-Nya. Bonus-bonus tersebut beragam, antara lain yang bersifat hapuskan dosa atau yang mengangkat derajat diri.
Rasulullah SAW telah memberitahukan jalan bagi umat Islam untuk memperbaiki diri, di antaranya adalah tiga amalan dalam sabdanya:
عن أَبي هريرةَ رضي الله عنه قال رسول الله صلى الله عليه وسلم: أَلا أدُلُّكُمْ علَى ما يَمْحُو اللَّهُ به الخَطايا، ويَرْفَعُ به الدَّرَجاتِ؟ قالُوا بَلَى يا رَسولَ اللهِ، قالَ: إسْباغُ الوُضُوءِ علَى المَكارِهِ، وكَثْرَةُ الخُطا إلى المَساجِدِ، وانْتِظارُ الصَّلاةِ بَعْدَ الصَّلاةِ، فَذَلِكُمُ الرِّباطُ
“Maukah kalian aku beritahukan amalan yang dengannya akan menghapus dosa-dosa dan mengangkat derajat? Para sahabat menjawab: mau wahai Rasulullah. Beliau bersabda: menyempurnakan wudhu di saat yang sulit, banyak melangkah menuju masjid, dan menunggu sholat setelah sholat, itulah ribath (perjuangan).” (HR Muslim dari Abu Hurairah RA).
Dari hadits di atas Rasulullah memberikan tiga amalan yang akan menghapus dosa dan meningkatkan derajat diri.
Pertama, menyempurnakan wudhu meski di saat sulit. Menyempurnakan wudhu untuk mensucikan diri dari hadas kecil perlu dilakukan. Tentu dengan memperhatikan rukun dan sunnahnya.
Meski terkadang ada situasi dimana kita sedang mengalami kesulitan dalam berwudhu, misal saat cuaca sedang dingin dan di malam hari atau sedang dalam perjalanan. Begitu juga ketika minimnya air untuk berwudhu.