REPUBLIKA.CO.ID, KUNINGAN – Kegiatan pendakian dan wisata alam di Gunung Ciremai yang masuk wilayah Kabupaten Kuningan, tetap buka saat libur Tahun Baru. Namun, hal itu tidak berlaku bagi kegiatan pendakian dan wisata alam di Gunung Ciremai yang masuk wilayah Kabupaten Majalengka.
‘’Untuk Kabupaten Kuningan masih dibuka. Tapi untuk Kabupaten Majalengka masih ditutup,’’ ujar Humas Balai Taman Nasional Gunung Ciremai (TNGC), Agus Yudantara, kepada Republika.co.id, Selasa (29/12).
Agus mengungkapkan, meski pendakian dan wisata alam di Gunung Ciremai yang masuk wilayah Kabupaten Kuningan dibuka, tetapi tetap menerapkan protokol kesehatan (prokes). Hal itu untuk mencegah penyebaran Covid-19.
‘’Dibuka pun sesuai quota yang telah ditentukan,’’ kata Agus.
Sementara itu, saat libur Natal selama empat hari kemarin terhitung sejak 24 – 27 Desember 2020, BTNGC memantau ada kenaikan jumlah pengunjung wisata alam di Gunung Ciremai Kabupaten Kuningan.
Menurut Agus, aktivitas wisata alam di Gunung Ciremai Kabupaten Kuningan selama masa libur pekan lalu itupun berlangsung aman dan selamat.
‘’Alhamdulillah semua lancar. Tak ada kendala berarti di lapangan karena kami dan Masyarakat Pariwisata Gunung Ciremai (MPGC) menjalankan prokes sebagaimana mestinya,’’ kata Agus.
Agus pun berpesan kepada para pengunjung agar tak kendor menerapkan prokes guna mencegah penyebaran Covid-19.
‘’Masih ada libur panjang akhir pekan ini. Jadi mari saling mengingatkan antara petugas dan pegunjung agar selalu beraktivitas sesuai prokes,’’ kata Agus.