REPUBLIKA.CO.ID, PADANG -- Juru Bicara Gugus Tugas Penanganan Covid-19 Sumatra Barat Jasman Rizal mengatakan pada Rabu (30/12) kemarin terdapat penambahan kasus positif Covid-19 sebanyak 132 orang. Sekarang, jumlah kasus positif Covid-19 di Sumbar sudah 23.335 orang. Dengan jumlah yang sudah sembuh sebanyak 21.469 orang.
"Penambahan kasus Covid-19 di hari terakhir sebanyak 132 kasus. Angka kesembuhan bertambah juga sebanyak 150 orang," kata Jasman.
Jasman merinci 132 orang yang kemarin dinyatakan positif berasal dari Kota Padang 68 orang, Kota Padang Panjang 11 orang, Kota Bukittinggi 4 orang, Kota Payakumbuh 3 orang, Kota Solok 10 orang, Kabupaten Padang Pariaman 12 orang, Kabupaten Agam 4 orang, Kabupaten Solok 5 orang, Kabupaten Sijunjung 5 orang, Kabupaten Kep. Mentawai 3 orang, Kabupaten Pasaman Barat 3 orang, Kabupaten Dharmasraya 2 orang, dan Kabupaten Solok Selatan 2 orang.
Dan 150 orang yang kemarin dinyatakan sembuh berasal dari Kota Padang 75 orang, Kota Padang Panjang 1 orang, Kota Bukittinggi 1 orang, Kota Solok 3 orang, Kota Sawahlunto 3 orang, Kabupaten Pasaman 5 orang, Kabupaten Padang Pariaman 5 orang, Kabupaten Limapuluh Kota 3 orang, Kabupaten Solok 1 orang, Kabupaten Tanah Datar 7 orang, Kabupaten Sijunjung 18 orang, Kabupaten Pesisir Selatan 13 orang, Kabupaten Kep. Mentawai 6 orang, Kabupaten Pasaman Barat 1 orang, Kabupaten Dharmasraya 4 orang, dan Kabupaten Solok Selatan 4 orang.
"Kemarin juga ada tambahan warga Sumbar meninggal dunia dalam keadaan terpapar covid 1 orang. Dia dari Kota Padang," ujar Jasman.
Dari total 23.335 orang yang telah dinyatakan positif Covid-19 di Sumbar, pasien yang dirawat di berbagai rumah sakit 306 orang atau 1,31 persen. Sementara, mereka yang melakukan isolasi mandiri 894 orang atau 3,83 persen, karantina atau isolasi di fasilitas provinsi 36 orang atau 0,15 persen, karantina atau isolasi di fasilitas kabupaten/kota 108 orang atau 0,46 persen. Sedangkan, warga yang meninggal dunia akibat Covid-19 sebanyak 522 orang atau 2,24 persen dan sudah sembuh 21.469 orang atau 92 persen.