REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Celta Vigo melanjutkan tren positif di bawah arahan manajer Eduardo Coudet dengan mengatasi Huesca 2-1 dalam laga pekan ke-16 La Liga Spanyol di Stadion Balaidos, Vigo, Spanyol, Kamis (31/12) dini hari WIB.
Kendati mengawali tenor kepelatihannya di Celta dengan kekalahan 2-4 melawan Sevilla, Coudet kini telah mengantarkan Los Celestes menjalani enam pertandingan tanpa kalah, dan lima di antaranya berbuah kemenangan.
Tren positif itu bukan saja membuat Celta tak lagi terlibat dalam pembicaraan persaingan menghindari degradasi, tetapi juga membuat mereka kini berpeluang memperebutkan tiket ke Eropa musim depan.
Tambahan tiga poin yang diraih berkat kemenangan atas Huesca membuat Celta mantap di urutan kedelapan klasemen dengan koleksi 23 poin, hanya terpaut satu poin dari zona Eropa, demikian catatan laman resmi Liga Spanyol.
Baik Celta maupun Huesca tampil terbuka sejak sepak mula di Balaidos, tetapi tuan rumah mampu membuka keunggulan lebih dulu pada menit ke-33 saat Nolito menyelesaikan umpan kiriman Iago Aspas dengan tembakan kaki kanan keras untuk menaklukkan kiper Alvaro Fernandez.
Keunggulan itu bertahan hingga turun minum sebelum digandakan oleh Aspas pada menit ke-61.
Huesca berkesempatan membalas pada menit ke-70, tetapi tembakan Jamie Seoane masih membentur tiang gawang.
Gol balasan baru lahir enam menit jelang bubaran ketika Seoane menyelesaikan umpan Sergio Gomez, tetapi Huesca tetap harus rela menelan kekalahan 1-2 saat peluit tanda laga usai terdengar.
Kekalahan itu membuat Huesca turun ke dasar klasemen dengan koleksi 12 poin karena kalah selisih gol dari Osasuna (12) yang baru main sehari berselang.
Huesca punya tugas berat untuk mengentaskan diri dari zona degradasi sebab harus menjamu Barcelona di pertandingan selanjutnya pada Ahad (3/1).
Sedangkan, sehari sebelumnya, Celta juga punya tantangan tak kalah berat dengan melawat ke markas juara bertahan Real Madrid.