REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- David Moyes mengatakan dia akan selalu mengingat masa-masa indahnya menjadi pelatih Everton dengan penuh kasih. Namun, dia menegaskan akan melakukan segalanya untuk memastikan West Ham memenangkan pertandingan ketika menghadapi Everton di Goodison Park pada Sabtu (2/1) dini hari WIB.
Moyes bertugas selama 11 tahun dan tiga bulan di Everton. Ia membawa the Toffees ke posisi keempat di Liga Primer Inggris pada 2005 dan final Piala FA 2009. Pelatih asal Skotlandia itu mengaku masih merasakan sesuatu saat kembali ke Goodison Park.
"Ya, saya tidak tahu seberapa sering hal itu akan terjadi pada masa depan, seorang manajer mendapatkan kesempatan untuk bertugas selama 11 tahun di satu klub," kata dia, dikutip dari Sportsmole, Jumat (1/1).
"Namun, Anda tahu, klub saya sekarang adalah West Ham. Saya akan pergi ke Goodison untuk menang untuk West Ham sekarang, itu tugas saya. Saya akan melakukan semua yang saya bisa untuk melakukannya."
Walaupun memburu kemenangan, Moyes menegaskan tak akan pernah melupakan Everton. Ia masih mengingat banyak hal, terutama para pemain yang bekerja sama dengannya saat itu.
"Para pemain hebat, hebat untuk diajak bekerja sama, karakter yang sangat bagus, dan saya sangat menikmati waktu saya." Katanya.
Moyes telah melewati batas satu tahun selama masa tugas keduanya di Stadion London. Setelah dibawa menghindari degradasi musim lalu, West Ham saat ini duduk di posisi ke-10 klasemen sementara Liga Primer Inggris.
Everton akan tanpa penggemar setelah Kota Liverpool diubah statusnya dari tingkat dua ke tingkat tiga mulai tengah pekan ini. Pemerintah Inggris tak mau kecolongan dengan meningkatnya serangan Covid-19. Walau bermain di stadion kosong, Moyes masih memperkirakan pertandingan yang sulit bagi timnya.
"Ini pertandingan yang sangat sulit di Goodison, selalu demikian. Selama bertahun-tahun, Goodison tidak pernah menjadi tempat yang mudah bagi tim mana pun untuk pergi dan menang," kata dia.