Ahad 03 Jan 2021 19:26 WIB

Hasil Jajak Pendapat Prediksi Kekalahan PM Boris Johnson

Dua partai terbesar di Inggris tidak bisa meraih suara mayoritas di parlemen.

Rep: Lintar Satria/ Red: Nur Aini
Perdana Menteri Inggris Boris Johnson
Foto: AP/Paul Grover/daily telegraph pool
Perdana Menteri Inggris Boris Johnson

REPUBLIKA.CO.ID, LONDON -- Jajak pendapat terbaru menunjukkan Perdana Menteri Inggris Boris Johnson dapat kehilangan kekuasaan di pemilihan berikutnya. Survei tersebut juga memperlihatkan dua partai terbesar Negeri Tiga Singa tidak bisa meraih suara mayoritas di parlemen.

Itu adalah jajak pendapat pertama mengenai persepsi masyarakat terhadap penanggulangan pandemi Covid-19 dan Brexit yang dilakukan Johnson, usai ia membatalkan rencana mengizinkan masyarakat selatan Inggris melakukan perjalanan merayakan hari Natal.

Baca Juga

Survei yang dirilis surat kabar Sunday Times, Ahad (3/1) ini digelar perusahaan data Focaldata. Jajak pendapat yang dilakukan selama bulan Desember ini mensurvei 22 ribu orang.

 

 

sumber : Reuters
Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement