REPUBLIKA.CO.ID, CIREBON--Bupati Cirebon, Imron, mengunjungi warganya di Desa Slangit, Kecamatan Klangenan, yang ditimpa bencana angin puting beliung, Senin (4/1). Ratusan rumah warga di desa tersebut mengalami kerusakan akibat terjangan angin yang terjadi pada Sabtu (2/1) sore. "Kedatangan kami di sini, selain untuk melihat kondisi, juga sekaligus memberikan bantuan," kata Imron.
Pemerintah Kabupaten Cirebon juga menggandeng Bank BJB dan Baznas setempat, dalam pemberian bantuan kepada masyarakat di desa tersebut. Berdasarkan pendataan BPBD Kabupaten Cirebon, ada sekitar 315 rumah warga yang terdampak musibah tersebut.
Imron menyebutkan, bantuan yang diberikan kepada warga yang terdampak angin puting beliung itu di antaranya berupa 60 ribu genteng, 25 ribu batu bata, 300 sak semen, 315 paket sembako dan puluhan paket alat kebersihan, perlengkapan bayi, selimut dan matras.
Imron berharap, bantuan lainnya bisa terus diberikan kepada warga yang terdampak angin puting beliung di Desa Slangit. Karenanya, dia mengajak kepada masyarakat lainnya untuk ikut membantu meringankan beban para korban angin puting beliung.
Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Cirebon, Alex Suheriyawan, menuturkan, angin puting beliung menerjang Desa Slangit Kecamatan Klangenen Kabupaten Cirebon, pada Sabtu (2/1) sekitar pukul 16.15 WIB.
Angin menyapu desa tersebut dari arah utara menuju selatan. Akibatnya, ratusan rumah warga mengalami kerusakan. "Kerusakannya beragam, namun kebanyakan rusak di bagian atap," kata Alex.
Tak hanya merusak ratusan rumah warga, peristiwa tersebut juga mengakibatkan enam warga mengalami luka ringan. Korban sempat dibawa ke rumah sakit untuk mendapatkan penanganan lebih lanjut. Namun, untuk korban jiwa dipastikan tidak ada. "Untuk korban luka ada yang sempat dibawa ke rumah sakit, namun sekarang sudah pulang," kata Alex.
Ikuti Whatsapp Channel Republika