Selasa 05 Jan 2021 11:47 WIB

80 Puskesmas di Kota Bandung Jadi Tempat Vaksinasi Covid-19

Kota Bandung pada tahap pertama mendapatkan vaksin sebanyak 45 ribu dosis.

Rep: fauzi ridwan/ Red: Hiru Muhammad
Sejumlah warga diperiksa suhu tubuhnya saat mengikuti simulasi pelayanan pelaksanaan vaksinasi Covid-19 tingkat Kota Bandung di Puskesmas Balai Kota Bandung, Babakan Ciamis, Kota Bandung, Rabu (23/12). Dinas Kesehatan Kota Bandung menggelar simulasi vaksinasi Covid-19 guna melihat kesiapan tenaga medis di puskesmas serta mengetahui potensi permasalahan yang akan muncul saat vaksinasi Covid-19 pada Januari 2021 mendatang. Foto: Abdan Syakura/Republika
Foto: ABDAN SYAKURA/REPUBLIKA
Sejumlah warga diperiksa suhu tubuhnya saat mengikuti simulasi pelayanan pelaksanaan vaksinasi Covid-19 tingkat Kota Bandung di Puskesmas Balai Kota Bandung, Babakan Ciamis, Kota Bandung, Rabu (23/12). Dinas Kesehatan Kota Bandung menggelar simulasi vaksinasi Covid-19 guna melihat kesiapan tenaga medis di puskesmas serta mengetahui potensi permasalahan yang akan muncul saat vaksinasi Covid-19 pada Januari 2021 mendatang. Foto: Abdan Syakura/Republika

REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG--Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Bandung telah menyiapkan seluruh puskesmas untuk digunakan sebagai tempat kegiatan vaksinasi vaksin Covid-19. Sebanyak 45 ribu dosis vaksin direncanakan akan didistribusikan oleh Pemerintah Provinsi Jawa Barat ke Kota Bandung dan akan digunakan terlebih dahulu bagi tenaga kesehatan (nakes).

"80 puskesmas (tempat vaksinasi)," ujar Kepala Dinas Kesehatan Kota Bandung, Ahyani Raksanegara saat dikonfirmasi, Selasa (5/12). Menurutnya, terkait pelaksanaan vaksinasi Covid-19 pada Januari tahun 2021 ini masih menunggu informasi dan petunjuk dari Pemerintah Provinsi Jawa Barat. Ia mengatakan, kesiapan sarana dan prasarana termasuk jumlah tenaga kesehatan yang akan disuntik masih berproses. "Masih dinamis, semua baru data awal. Hari ini baru rapat nasional, provinsi minggu ini," katanya.

Ia mengungkapkan, Kota Bandung pada tahap pertama mendapatkan vaksin sebanyak 45 ribu dosis. "Kalau untuk tahap pertama, info awal sekitar 45 ribu untuk dua dosis," katanya.

Menurutnya, data penerima vaksin Covid-19 masih berproses. Namun pada tahap pertama diperuntukkan dan diprioritaskan bagi tenaga kesehatan. "Sasaran masih berproses," ujarnya.

Ketua Harian Satgas Penanganan Covid-19 Kota Bandung, Ema Sumarna mengungkapkan hingga saat ini vaksin Covid-19 belum terdistribusi ke Kota Bandung. Menurutnya, pihaknya akan mengikuti kebijakan pemerintah pusat pada tahap pertama vaksin diprioritaskan untuk tenaga kesehatan. "Kita mengikuti arahan pusat, saya dengar dari pusat nakes pasti kita prioritaskan karena mereka di garis depan berjibaku. Jangan sampai ada tambahan korban dari nakes," katanya.

 

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement