Rabu 06 Jan 2021 05:59 WIB

BCAP Akuisisi Mayoritas Saham Auerbach Grayson & Company LLC

Akuisisi ini untuk melengkapi jaringan distribusi kegiatan pasar modal MNC sekuritas.

Pergerakan saham (ilustrasi)
Foto: Prayogi/Republika
Pergerakan saham (ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- PT MNC Kapital Indonesia Tbk (“BCAP”) pada hari ini telah mencapai kesepakatan untuk mengakuisisi mayoritas saham Auerbach Grayson & Company LLC (“AGCO”), broker saham yang berpusat di New York. Khususnya dalam perdagangan global dan riset mendalam secara eksklusif untuk para investor institusi Amerika Serikat.

Sebelumnya, AGCO dimiliki oleh Beltone Financial Holding (BTFH.CA), sebuah bank investasi terkemuka yang berpusat di Mesir. Akuisisi ini akan bekerja sama dengan David Grayson, Co-Founder AGCO.

Berdasarkan rilis yang diterima pada Selasa (5/1), kesepakatan ini telah diselesaikan setelah mendapat persetujuan dari Financial Industry Regulatory Authority (FINRA) Amerika Serikat. BCAP, melalui anak perusahaan yang dimiliki sepenuhnya, Winfly Ltd menjadi pengendali saham AGCO, sedangkan Co-Founder AGCO, David Grayson membeli kembali sisa saham.

Akuisisi ini bertujuan untuk melengkapi jaringan distribusi kegiatan pasar modal MNC  Sekuritas (placement dan broker saham), pasar utang, investment banking, riset dan online trading, tidak hanya di Indonesia. Tetapi menjangkau hingga komunitas investasi global.

Terutama untuk wilayah Amerika Serikat, Inggris dan Eropa serta memperluas

jaringan distribusi riset MNC Sekuritas di antara fund manager internasional. MNC Sekuritas juga akan menjembatani seluruh transaksi AGCO di Indonesia.

BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يٰٓاَيُّهَا الَّذِيْنَ اٰمَنُوْٓا اِذَا قُمْتُمْ اِلَى الصَّلٰوةِ فَاغْسِلُوْا وُجُوْهَكُمْ وَاَيْدِيَكُمْ اِلَى الْمَرَافِقِ وَامْسَحُوْا بِرُءُوْسِكُمْ وَاَرْجُلَكُمْ اِلَى الْكَعْبَيْنِۗ وَاِنْ كُنْتُمْ جُنُبًا فَاطَّهَّرُوْاۗ وَاِنْ كُنْتُمْ مَّرْضٰٓى اَوْ عَلٰى سَفَرٍ اَوْ جَاۤءَ اَحَدٌ مِّنْكُمْ مِّنَ الْغَاۤىِٕطِ اَوْ لٰمَسْتُمُ النِّسَاۤءَ فَلَمْ تَجِدُوْا مَاۤءً فَتَيَمَّمُوْا صَعِيْدًا طَيِّبًا فَامْسَحُوْا بِوُجُوْهِكُمْ وَاَيْدِيْكُمْ مِّنْهُ ۗمَا يُرِيْدُ اللّٰهُ لِيَجْعَلَ عَلَيْكُمْ مِّنْ حَرَجٍ وَّلٰكِنْ يُّرِيْدُ لِيُطَهِّرَكُمْ وَلِيُتِمَّ نِعْمَتَهٗ عَلَيْكُمْ لَعَلَّكُمْ تَشْكُرُوْنَ
Wahai orang-orang yang beriman! Apabila kamu hendak melaksanakan salat, maka basuhlah wajahmu dan tanganmu sampai ke siku, dan sapulah kepalamu dan (basuh) kedua kakimu sampai ke kedua mata kaki. Jika kamu junub, maka mandilah. Dan jika kamu sakit atau dalam perjalanan atau kembali dari tempat buang air (kakus) atau menyentuh perempuan, maka jika kamu tidak memperoleh air, maka bertayamumlah dengan debu yang baik (suci); usaplah wajahmu dan tanganmu dengan (debu) itu. Allah tidak ingin menyulitkan kamu, tetapi Dia hendak membersihkan kamu dan menyempurnakan nikmat-Nya bagimu, agar kamu bersyukur.

(QS. Al-Ma'idah ayat 6)

Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement