REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Chelsea tampil impresif di awal musim. Kehadiran pemain baru seperti Timo Werner, Kai Havertz, Hakim Ziyech, Edouard Mendy, Thiago Silva, dan Ben Chilwell tampil menjanjikan. Di samping talenta-talenta muda produksi sendiri yang tak kalah cemerlang.
Chelsea idealnya bisa merepotkan City atau tak kesulitan menaklukkan tim-tim yang kelasnya di bawah mereka. Kenyataannya tidak begitu. Salah satu faktor yang membuat itu tak terjadi adalah kegagalan Lampard dalam memadukan pemain-pemain hebatnya guna membentuk starting-eleven yang padu dan kuat.
Dia kesulitan memadukan dua bomber; Kai Havertz dan Timo Werner, dan ada kekecewaan terhadap kebiasaannya mengubah-ubah posisi sejumlah pemain setiap kali ganti formasi bermain.