REPUBLIKA.CO.ID, PESHAWAR – Pemerintah Provinsi Khyber Pakhtunkhwa di Pakistan telah memutuskan pembayaran tunjangan bulanan bagi para imam (pemimpin sholat) di seluruh provinsi tersebut mulai tahun anggaran yang akan datang.
Dilansir di Business Recorder, Rabu (6/1), sekitar 22 ribu Imam Pesh akan diberikan honor bulanan masing-masing senilai 10 ribu Rupee.
Pemerintah provinsi akan membelanjakan sekitar 23 juta rupee per bulan dan sejumlah sekitar 2,5 miliar rupee per tahun untuk skema tersebut.
Keputusan itu diambil dalam pertemuan Departemen Auqaf yang dipimpin Kepala Menteri Khyber Pakhtunkhwa Mahmood Khan sebagai ketua, yang diadakan di Peshawar pada Senin lalu.
Pertemuan tersebut dihadiri para pejabat termasuk Menteri Keuangan Provinsi, Taimur Saleem Jhagra, Asisten Khusus Menteri Utama Auqaf Zahoor Shakir, dan Sekretaris Auqaf dan Urusan Agama Shahid Sohail.
Dalam pertemuan itu dibahas tentang kemajuan yang dibuat sejauh ini dalam pemberian honor bagi para Imam Pesh.
Diinformasikan bahwa melalui pemerintah distrik, data dari semua pemimpin ibadah di distrik-distrik di provinsi tersebut telah dikumpulkan untuk pemberian honor tersebut
Kepala menteri lantas mengarahkan para pejabat tinggi di departemen tersebut untuk mempercepat pekerjaan pengumpulan data Imam Pesh di distrik yang baru digabungkan dan untuk menyelesaikan semua pengaturan pembayaran honor kepada mereka di seluruh provinsi mulai 1 Juli 2021.