Kamis 07 Jan 2021 21:12 WIB

Dinilai Terlalu Mahal, Inter Lepas Kesempatan Rekrut Zaha

Zaha disebut-sebut berniat mencari klub baru pada bursa transfer mendatang.

Rep: Reja Irfa Widodo/ Red: Gilang Akbar Prambadi

Foto: Facundo Arrizabalaga / Pool via AP

Pemain Crystal Palace Wilfried Zaha merayakan setelah mencetak gol pembuka selama pertandingan sepak bola Liga Premier Inggris antara Crystal Palace dan Leicester City di stadion Selhurst Park di London, Senin, 28 Desember 2020.

REPUBLIKA.CO.ID, MILAN -- Wilfried Zaha kembali menjadi andalan Cyrstal Palace dalam mengarungi kerasnya kompetisi Liga Primer Inggris musim ini. Mantan winger timnas Inggris itu telah berkontribusi sebanyak 45 persen dari total gol yang telah dicetak The Eagles di pentas Liga Primer Inggris musim ini.

Selain itu, winger berusia 28 tahun itu pun hanya absen di dua laga dari 17 partai yang telah dilakoni tim besutan Roy Hodgson tersebut di kancah Liga Primer Inggris musim ini. Namun, telah memperkuat Crystal Palace sejak 2014, termasuk saat melakoni masa peminjaman selama semusim, eks winger Manchester United itu dikabarkan ingin mencari petualangan baru di luar Inggris.

Pun dengan kemungkinan merumput di Liga Champions. Zaha disebut-sebut berniat mencari klub baru pada bursa transfer mendatang. Keinginan pemain, yang akhirnya memilih memperkuat timnas Pantai Gading ini, akhirnya coba dipenuhi oleh agen sekaligus perwakilan Zaha. Perwakilan Zaha dikabarkan telah melakukan kontak dengan sejumlah klub, terutama dari Liga Italia.

''Inter Milan menjadi salah satu klub yang dihubungi oleh perwakilan Zaha tersebut. La Beneamata diberikan kesempatan untuk bisa merekrut dan dan memboyong Zaha dari Crystal Palace. Manajemen Inter Milan pun menghargai tawaran tersebut dan menilai Zaha sebagai pemain yang komplet dan bisa tampil di berbagai posisi di lini serang,'' tulis laporan Corriere dello Sports, Kamis (7/1).

Kendati begitu, La Beneamata dikabarkan bakal melewatkan kesempatan untuk bisa merekrut pemain yang telah mencetak delapan gol dan dua assist pada musim ini tersebut. I Nerazzurri disebut-sebut enggan merogoh kocek terlalu dalam demi bisa mendatangkan alumni tim junior Crystal Palace tersebut.

Banderol transfer Zaha dinilai terlalu tinggi. Terlebih, Inter Milan tengah mengecangkan ikat pinggang demi mengurangi potensi kerugian di neraca keuangan klub akibat pandemi Covid-19.

''Inter Milan tengah melakukan penyesuaian dan mereka tidak memiliki dana yang cukup besar untuk bisa memboyong Zaha. Tim besutan Antonio Conte itu memang ingin mendatangkan pemain anyar di sektor penyerangan pada bursa transfer Januari kali ini. Namun, mereka tengah mencari opsi pemain dengan nilai transfer yang tidak terlalu tinggi,'' lanjut laporan Corierre dello Sports.

Berdasarkan laporan laman Transfermarkt, taksiran besaran nilai atau valuasi Zaha di bursa transfer pemain mencapai 50 juta euro. Angka ini jauh lebih tinggi ketimbang saat United merekrutnya dari Crystal Palace pada Januari 2013 silam, yang mencapai total 15 juta poundsterling.

Namun, lantaran dinilai tidak bisa beradaptasi dan menunjukan perkembangan positif bersama United, Zaha akhirnya lebih banyak melakoni masa peminjaman di klub lain. Sempat dipinjamkan ke Cardiff City, Zaha akhirnya kembali ke Crystal Palace sebagai pemain pinjaman pada awal musim 2014/2015.

Tidak perlu waktu lama, The Eagles akhirnya mengubah status pinjaman Zaha itu menjadi kepindahan permanen pada pertengahan musim.