REPUBLIKA.CO.ID, MADRID -- Timbunan salju tebal menyebabkan ribuan pengendara di ibu kota Spanyol, Madrid, Jumat (8/1) terjebak di dalam mobilnya. Bandara internasional di Madrid juga terpaksa tutup akibat hujan salju ekstrem yang turun saat kota menghadapi Badai Filomena.
''Akibat cuaca buruk, penerbangan dari Bandara Madrid Barajas dialihkan. Silakan menghubungi pihak maskapai untuk memeriksa status penerbangan," kata otoritas pengendali penerbangan di bandara, Aena, lewat unggahannya di media sosial Twitter. seperti dikutip Reuters.
Real Madrid yang akan bertolak ke Pamplona untuk bertanding melawan Osasuna, juga sempat menunggu empat jam di bandara sebelum pesawat mereka akhirnya diizinkan terbang.
Los Merengues, julukan Real Madrid, butuh kemenangan untuk menjungkalkan Atletico Madrid dari puncak klasemen. Real Madrid terpaut dua poin dari rival sekota Atletico Madrid yang memimpin sementara klasemen dengan 38 poin.
Madrid dan delapan provinsi lainnya di Spanyol menghadapi cuaca buruk untuk pertama kalinya sejak sistem perkiraan cuaca dibentuk pada 2007. Ahli meteorologi memperkirakan ukuran butiran es yang turun ke daratan sepanjang 20 sentimeter (sekitar delapan inci). Suhu pun langsung turun drastis akibat hujan salju.