REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Ketua Komite Nasional Keselamatan (KNKT) Soerjanto Tjahjono mengatakan, pihaknya telah berkoordinasi dengan Badan Pengkajian dan Penerapan Teknologi (BPPT) untuk meminjam Kapal Baruna Jaya IV apabila diperlukan. Kapal ini memiliki peralatan survei bawah air.
"Kami juga koordinasi dengan BPPT, meminjam Kapal Baruna Jaya IV sedang disiapkan jika diperlukan karena dilengkapi peralatan survei bawah air," ujar Soerjanto dalam konferensi pers yang disiarkan daring, Sabtu (9/1) malam.
Selain itu, kata Soerjanto, pihaknya juga sering memakai peralatan underwater recovery untuk pencarian. Namun, sesuai prosedur, KNKT akan melakukan survei lokasi kejadian terlebih dahulu untuk menentukan peralatan yang digunakan.
"Peralatan apa yang akan kami turunkan, kami planning malam ini, kami tengah menyiapkan peralatan yang dibutuhkan besok," tutur Soerjanto.