In Picture: Momen Tim SAR Gabungan Temukan Serpihan Pesawat Sriwijaya
Tim menemukan serpihan bodi dan mesin pesawat, serta hidrolik kabin penumpang..
Rep: Thoudy Badai/ Red: Edwin Dwi Putranto
Prajurit TNI AL bersama Komandan Korps Marinir Mayjen TNI Suhartono (kanan) memperlihatkan puing-puing pesawat Sriwijaya Air SJ 182 di Kepulauan Seribu, Jakarta, Ahad (10/1). Tim Gabungan TNI tersebut berhasil menemukan sejumlah serpihan Pesawat Sriwijaya Air SJ 182 yang hilang kontak pada Sabtu (9/1) sekitar pukul 14.40 WIB dan rencana akan diserahkan dan dikumpulkan di Pelabuhan JICT Jakarta Utara. (FOTO : Republika/Thoudy Badai)
Prajurit Batalyon Intai Amfibi-1 (Taifib) Korps Marinir mengangkat puing-puing pesawat Sriwijaya Air SJ 182 yang hilang kontak di kawasan perairan Kepulauan Seribu, Jakarta, Ahad (10/1). (FOTO : Republika/Thoudy Badai)
Prajurit TNI AL bersama Komandan Korps Marinir Mayjen TNI Suhartono (kanan) memperlihatkan puing-puing pesawat Sriwijaya Air SJ 182 di Kepulauan Seribu, Jakarta, Ahad (10/1). (FOTO : Republika/Thoudy Badai)
Tim Gabungan Datasemen Jalamangkara (Denjaka) memperlihatkan puing-puing pesawat Sriwijaya Air SJ 182 yang hilang kontak di kawasan perairan Kepulauan Seribu, Jakarta, Ahad (10/1). (FOTO : Republika/Thoudy Badai)
Prajurit TNI AL melakukan pencarian pesawat Sriwijaya Air SJ 182 yang hilang kontak di kawasan perairan Kepulauan Seribu, Jakarta, Ahad (10/1). (FOTO : Republika/Thoudy Badai)
Prajurit Batalyon Intai Amfibi-1 (Taifib) Korps Marinir mengangkat serpihan identitas korban pesawat Sriwijaya Air SJ 182 yang hilang kontak di kawasan perairan Kepulauan Seribu, Jakarta, Ahad (10/1). (FOTO : Republika/Thoudy Badai)
Prajurit Batalyon Intai Amfibi-1 (Taifib) Korps Marinir mengangkat puing-puing pesawat Sriwijaya Air SJ 182 yang hilang kontak di kawasan perairan Kepulauan Seribu, Jakarta, Ahad (10/1). (FOTO : Republika/Thoudy Badai)
Prajurit Batalyon Intai Amfibi-1 (Taifib) Korps Marinir mengangkat serpihan korban pesawat Sriwijaya Air SJ 182 yang hilang kontak di kawasan perairan Kepulauan Seribu, Jakarta, Ahad (10/1). (FOTO : Republika/Thoudy Badai)
Prajurit TNI AL mengangkat puing-puing pesawat Sriwijaya Air SJ 182 yang ditemukan di kawasan perairan Kepulauan Seribu, Jakarta, Ahad (10/1). (FOTO : Republika/Thoudy Badai)
Prajurit TNI AL mengangkat puing-puing pesawat Sriwijaya Air SJ 182 yang ditemukan di kawasan perairan Kepulauan Seribu, Jakarta, Ahad (10/1). (FOTO : Republika/Thoudy Badai)
inline
REPUBLIKA.CO.ID, Kepulauan Seribu -- Tim Sar Gabungan dari Detasemen Jalamangkara (Denjaka) menemukan serpihan pesawat Sriwijaya Air SJ 182 di antara pulau Laki dan Pulau Lacang Perairan Kepulauan Seribu, Ahad (10/01).
Tepat pukul 09.30 WIB, penemuan serpihan pesawat Sriwijaya Air dengan rute penerbangan Jakarta Pontianak yang hilang kontak pada hari Sabtu tanggal 09 Januari 2021 tersebut berupa Plat besi berukuran panjang kurang lebih 3 meter di kedalaman 16 meter.
Kemudian pada pukul 10.05 ditemukan serpihan bodi pesawat , serpihan mesin pesawat dan Hidrolik Kabin penumpang. Selanjutnya, serpihan tersebut rencana akan diserahkan dan dikumpulkan di Pelabuhan JITC Jakarta Utara.
Penemuan Serpihan pesawat Sriwijaya Air tersebut langsung disaksikan oleh Komandan Korps Marinir Mayor Jenderal TNI (Mar) Suhartono, M.Tr (Han), Asop Dankormar Kolonel Marinir Ahmad Fajar, Asop Danpasmar 1 Kolonel Danuri dan Koorsmin Dankormar Letkol Marinir Bambang.
Advertisement