REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Para penggemar tampaknya harus menggigit jari mengenai kabar aktor Michael Keaton yang akan mengenakan baju Batmannya lagi menggantikan Ben Affleck. Sebab, kabar ini ternyata bukanlah kabar yang benar.
Michael Keaton disebut belum pasti akan menggantikan Affleck. Brooks Barnes, penulis artikel asli di New York Times, diminta para warganet di Twitter untuk mengklarifikasi kabar tersebut, pada Senin (4/1).
"Kembali untuk melihat kegilaan tentang Michael Keaton ini," ujarnya menanggapi laporan yang mengutip artikelnya dan tweet sebelumnya, dilansir dari laman Ace Showbiz, Ahad (10/1).
Sebelumnya, dia mengkonfirmasi Keaton akan kembali memerankan Batman untuk film pahlawan super DCEU lainnya, yaitu The Flash. Namun, dia membantah pernah menyebutkan aktor berusia 69 tahun itu sebagai Batman utama di film non Batman.
"Saya mengacu pada satu film bahwa Keaton telah diumumkan, tapi bukan satu set film Batman sendiri. Jika saya memiliki info tentang dia melampaui 'flash' saya akan jelas memasukkannya ke dalam artikel saya," ujar Barnes menekankan.
Dalam artikel aslinya, Barnes menulis bahwa Warner Bros. akan memiliki dua saga film berbeda yang melibatkan Batman yang dimainkan oleh dua aktor berbeda yang berjalan pada waktu yang sama. Salah satunya dibintangi oleh Robert Pattinson.
Ketika ditanya di Twitter untuk mengonfirmasi apakah yang dia maksud adalah aktor baru yang akan memerankan Batman di franchise kedua, Barnes hanya menjawab "Keaton."
Pada awalnya, Affleck akan membintangi film Batman yang akan disutradarai dirinya sendiri. Setelah mengundurkan diri dari tugas penyutradaraan pada tahun 2017, ia mengucapkan selamat tinggal kepada karakter tersebut pada Januari 2019.
Tak lama, Pattinson ditunjuk untuk mengambil peran utama dalam "The Batman", yang disutradarai oleh Matt Reeves. Adapun Keaton, ia menerima pujian kritis untuk peran dramatisnya sebagai pahlawan Gotham dalam "Batman" (1989) dan "Batman Returns" (1992) karya Tim Burton.