Senin 11 Jan 2021 23:51 WIB

Lima Pasien Covid-19 di NTT Meninggal Dunia

Total pasien meninggal dunia di NTT mencapai 69 orang

Petugas kesehatan mengambil sampel saat melakukan rapid tes antigen yang dilakukan di UPT Laboratrium Kesehatan NTT di Kota Kupang, NTT, Senin (16/11/2020). Pemerintah NTT mengratiskan rapid tes antigen gratis  bagi ratusan wartawan di Kota Kupang, untuk mencegah terjadinya penyebaran COVID-19 di kota itu.
Foto: ANTARA/Kornelis Kaha
Petugas kesehatan mengambil sampel saat melakukan rapid tes antigen yang dilakukan di UPT Laboratrium Kesehatan NTT di Kota Kupang, NTT, Senin (16/11/2020). Pemerintah NTT mengratiskan rapid tes antigen gratis bagi ratusan wartawan di Kota Kupang, untuk mencegah terjadinya penyebaran COVID-19 di kota itu.

REPUBLIKA.CO.ID, KUPANG -- Dinas Kesehatan Provinsi Nusa Tenggara Timur mencatat ada lima pasien COVID-19 meninggal dunia pada Senin (11/1) sehingga total pasien yang meninggal dunia akibat paparan COVID-19 menjadi 69 orang.

"Hari ini ada lima orang pasien terkonfirmasi positif COVID-19 yang meninggal dunia di NTT," kata Sekretaris Dinas Kesehatan Provinsi Nusa Tenggara Timur, David Mandala ketika dihubungi di Kupang, Senin malam.

Ia menyebutkan lima pasien COVID-19 yang meninggal dunia berasal dari tiga kabupaten yaitu Kabupaten Kupang dua orang sehingga total pasien yang meninggal dunia akibat COVID-19 di daerah itu menjadi tiga orang.

Sementara itu di Kabupaten Sumba Timur, Pulau Sumba terdapat dua orang yang meninggal dunia pada Senin (11/1/2021) sehingga total pasien COVID-19 yang meninggal dunia menjadi delapan orang.

Sedangkan satu pasien lainnya berasal dari Kabupaten Lembata sehingga total kasus meninggal akibat COVID-19 di Kabupaten Lembata menjadi dua orang. David Mandala menambahkan jumlah kasus meninggal akibat COVID-19 di NTT mencapai 69 orang tersebar di 14 kabupaten/kota.

"Jumlah kasus meninggal akibat COVID19 di NTT terus bertambah. Kami harapkan warga NTT agar serius mentaati protokol kesehatan dalam mencegah penyebaran COVID-19,"tegas David Mandala.

sumber : Antara
BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement