Rabu 13 Jan 2021 20:08 WIB

Dianggap Pasang Iklan Rasis, Perusahaan Tisu China Dihujat

Iklan dianggap menyindir wanita tak menarik jika tampil tanpa riasan.

Rep: Idealisa Masyrafina/ Red: Dwi Murdaningsih
Kotak tisu, ilustrasi
Foto: Blogspot
Kotak tisu, ilustrasi

REPUBLIKA.CO.ID, SHANGHAI -- Sebuah perusahaan China telah meminta maaf dan menarik iklan untuk tisu pembersih make-up. Iklan itu memicu kemarahan bagi kaum wanita.

Iklan Purcotton, yang menjadi viral, menunjukkan seorang wanita menghapus riasannya untuk menakut-nakuti penguntit pria. Pengguna media sosial mengutuk iklan ini karena menyindir wanita sebagai penyebab perhatian seksual yang tidak diinginkan. Yang lain mengatakan iklan itu menyinggung karena menunjukkan bahwa wanita tidak menarik tanpa riasan.

Baca Juga

"Untuk membuat iklan dari sesuatu yang benar-benar membuat takut atau menyakiti wanita, apakah mereka memiliki masalah otak?" ujar salah satu komentar di microblog Weibo, dilansir di BBC, Selasa (12/1).

Seruan untuk memboikot perusahaan produk kapas perusahaan itu mengikuti ketika reaksi tersebut mendapatkan momentum di online.

Purcotton menanggapi dengan permintaan maaf dalam dua postingan di akun resmi Weibo. Perusahaan mengatakan akan meninjau proses untuk mencegah insiden serupa terjadi lagi. Perusahaan itu juga menghapus iklan dari halaman media sosialnya, meskipun sudah dibagikan secara luas pada saat itu.

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Terkait
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement