Kamis 14 Jan 2021 18:10 WIB

Aman Palestin Bahas Proyek Rekonstruksi Masjid Syekh Ajlin

Ini proyek pembangunan masjid besar Indonesia pertama di Gaza, Palestina.

Pertemuan pendahuluan Aman Palestin Gaza dengan perusahaan dan kontraktor proyek rekonstruksi Masjid Syekh Ajlin di Gaza, Palestina,  Senin (11/1).
Foto: Dok Aman Palestin
Pertemuan pendahuluan Aman Palestin Gaza dengan perusahaan dan kontraktor proyek rekonstruksi Masjid Syekh Ajlin di Gaza, Palestina, Senin (11/1).

REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- Aman Palestin Gaza yang diwakili oleh CEO (Chief Executive Officer) dan Eksekufif Keuangan telah mengadakan pertemuan pendahuluan dengan perusahaan dan kontraktor proyek rekonstruksi Masjid Syekh Ajlin di Gaza, Palestina,  Senin (11/1).

Turut hadir dalam pertemuan tersebut Kementerian Agama dan Wakaf, Kantor Developer dan Panitian Tender Pusat Kementerian Pekerjaan Umum Palestina di Gaza. "Lebih dari delapan kontraktor menghadiri pertemuan tersebut dan mengikuti tender,” kata  Ustadz Miftahuddin Kamil MA, direktur Aman Palestin-Indonesia dalam rilis yang diterima Republika.co.id, Kamis (14/1).

Ia menambahkan, dalam pertemuan tersebut dibahas rincian rencana pembangunan, anggaran yang dibutuhkan, kondisi tanah, dan lain sebagainya. Informasi tersebut sangat dibutuhkan oleh kontraktor untuk secara akurat memperkirakan harga serta teknis pelaksanaan rekonstruksi secara lebih terperinci. “Perusahaan-perusahaan tersebut akan menyampaikan harga dan rencana implementasi pada Selasa depan (19/1),” ujarnya. 

Ia menjelaskan, Aman Palestina, dalam kemitraan dengan Kementerian Agama dan Wakaf serta Kantor Developer dan Panitian Tender Pusat Kementerian Pekerjaan Umum Palestina di Gaza, akan mempelajari harga serta rencana dan memilih perusahaan yang tepat untuk ditunjuk sebagai pelaksana proyek rekonstruksi Masjid Syekh Ajlin.

photo
Rekonstruksi Masjid Syekh Ajlin menjadi proyek pembangunan masjid besar Indonesia pertama di Gaza, Palestina.  (Foto: Dok Aman Palestin)

Rekonstruksi Masjid Syekh Ajlin merupakan proyek proyek pembangunan masjid besar Indonesia pertama di Gaza.  “Aman Palestin Indonesia memohon doa kepada seluruh lapisan rakyat Indonesia demi kelancaran proyek pembangunan masjid besar Indonesia pertama di Gaza, Palestina ini,” kata Ustadz Miftahuddin.

Ia menambahkan,  Aman Palestin Indonesia juga menunggu partisipasi rakyat Indonesia untuk turut ambil bagian dalam mendanai proyek mulia ini melalui rekening Mandiri Syariah No. 7700-800-002 atau BNI Syariah No. 550-550-4442. “Insya Allah, dengan dukungan segenap rakyat Indonesia, warga Gaza dapat kembali beribadah di masjid kesayangan mereka dengan aman dan nyaman,” papar Ustadz Miftahuddin.

Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
وَلَقَدْ اَرْسَلْنَا رُسُلًا مِّنْ قَبْلِكَ مِنْهُمْ مَّنْ قَصَصْنَا عَلَيْكَ وَمِنْهُمْ مَّنْ لَّمْ نَقْصُصْ عَلَيْكَ ۗوَمَا كَانَ لِرَسُوْلٍ اَنْ يَّأْتِيَ بِاٰيَةٍ اِلَّا بِاِذْنِ اللّٰهِ ۚفَاِذَا جَاۤءَ اَمْرُ اللّٰهِ قُضِيَ بِالْحَقِّ وَخَسِرَ هُنَالِكَ الْمُبْطِلُوْنَ ࣖ
Dan sungguh, Kami telah mengutus beberapa rasul sebelum engkau (Muhammad), di antara mereka ada yang Kami ceritakan kepadamu dan di antaranya ada (pula) yang tidak Kami ceritakan kepadamu. Tidak ada seorang rasul membawa suatu mukjizat, kecuali seizin Allah. Maka apabila telah datang perintah Allah, (untuk semua perkara) diputuskan dengan adil. Dan ketika itu rugilah orang-orang yang berpegang kepada yang batil.

(QS. Gafir ayat 78)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement