Kamis 14 Jan 2021 18:47 WIB

UYM: Syekh Ali Jaber Dianggap Anak Oleh Ibu Saya

Syekh Ali Jaber dianggap anak oleh ibu UYM.

Rep: Fuji E Permana/ Red: Muhammad Hafil
UYM: Syekh Ali Jaber Dianggap Anak Oleh Ibu Saya. Foto: Sejumlah kerabat dan keluarga membawa keranda jenazah Syekh Ali Jaber di Pondok Pesantren Darul Qur
Foto: Republika/Putra M. Akbar
UYM: Syekh Ali Jaber Dianggap Anak Oleh Ibu Saya. Foto: Sejumlah kerabat dan keluarga membawa keranda jenazah Syekh Ali Jaber di Pondok Pesantren Darul Qur

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Syekh Ali Saleh Mohammed Ali Jaber atau yang lebih dikenal dengan Syekh Ali Jaber dimakamkan di Pesantren Tahfidz Daarul Quran, Cipondoh, Kota Tangerang, Banten pada Kamis (14/1) sore. Nampak para pimpinan-pimpinan Daarul Quran menunggu kedatangan jenazah Syekh Ali untuk dimakamkan.

Ulama kelahiran Madinah ini tepatnya dimakamkan di pemakaman keluarga Ustaz Yusuf Mansur (UYM). Di pemakaman ini ada orang-orang terkasihnya Ustaz Yusuf. Di antaranya ayah dan ibu kandung serta ayah angkat Ustaz Yusuf.

Baca Juga

"Syekh Ali dan Syekh Muhammad (adik Syekh Ali Jaber) sudah dianggap anak oleh ibu saya, waktu ibu saya dimakamkan, Syekh Muhammad turun ke makam untuk ikut memakman ibu saya," kata Ustaz Yusuf di dekat liang lahad untuk jenazah Syekh Ali, Kamis (14/1).

Ustaz Yusuf mengatakan, hari ini kehormatan dan kemuliaan dari Allah SWT. Karena Syekh Muhammad dan keluarga memilih Daarul Quran untuk makam Syekh Ali.

Ustaz Yusuf menyampaikan bahwa dirinya diberi tahu oleh Syekh Muhammad bahwa Daarul Quran termasuk yang pertama menerima Syekh Ali. Daarul Quran juga menjadi rumah Syekh Ali. Syekh Muhammad juga pernah tinggal di sini sekitar tahun 2007-2008

"Saya Alhamdulillah bisa punya guru seperti Syekh Ali dan Syekh Muhammad, guru yang tidak mau dianggap guru, padahal beliau guru, saya langsung belajar mengaji ke beliau," ujar Ustadz Yusuf.

Ustaz Yusuf menceritakan, selanjutnya Syekh Ali dengan izin Allah diluaskan dakwahnya ke seluruh Tanah Air. Beliau juga punya Yayasan Syekh Ali Jaber Indonesia yang harus dijaga, dirawat dan dikembangkan.

Ustaz Yusuf juga menyampaikan bahwa kalau tidak sedang pandemi Covid-19 mungkin Syekh Ali diterbangkan ke Madinah. Jadi mengapa Syekh Ali dimakamkan di Daarul Quran, menurut keluarganya di sini banyak penghafal Alquran.

"Ini keberkahan banget buat saya, sosok yang mulia diizinkan oleh Allah ada di pesantren Daarul Quran, berkahi bumi Kota Tangerang ini dan pesantren Daarul Quran," kata Ustadz Yusuf.

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement