REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Ulama tanah air, Syekh Ali Jaber meninggal pada Kamis (14/1) di Rumah Sakit Yarsi, Cempaka Putih, Jakarta Pusat. Menteri Urusan Agama Malaysia Zulkifli Mohamad Al-Bakri menyampaikan rasa dukanya lewat akun Twitter pribadinya.
"Takziah diucapkan kepada keluarga Syekh Ali Saleh Mohammed Ali Jaber, ilmuan dan pendakwah terkenal Indonesia yang telah pergi meninggkalkan kita hari ini," cuit Zulkifli, Kamis (14/1).
Takziah diucapkan kepada keluarga Syaikh Ali Saleh Mohammed Ali Jaber, ilmuan dan pendakwah terkenal Indonesia yang telah pergi meninggalkan kita hari ini. pic.twitter.com/3dIPxqEEeX
— 🇲🇾 Dr. Zulkifli Mohamad Al-Bakri (@drzul_albakri) January 14, 2021
Secara pribadi, Zulkifli mengaku tak mengenal Syekh Ali Jaber. Namun menurutnya, ia adalah sosok ulama dan ilmuwan yang soleh.
"Saya anggap beliau sebagai ilmuan dan pendakwah yang soleh. Pemergian beliau adalah kehilangan yang besar kepada dunia Nusantara," ujar Zulkifli.
Sebelumnya, salah satu ulama tanah air, Syekh Ali Jaber meninggal pada Kamis (14/1) di Rumah Sakit Yarsi, Cempaka Putih, Jakarta Pusat. Manajer Humas dan Pemasaran RS Yarsi, Elly M. Yahya mengatakan Syekh Ali Jaber meninggal setelah menjalani perawatan selama 19 hari.
“Syekh Ali Jaber meninggal setelah menjalani perawatan selama 19 hari,” kata Elly, Kamis (14/1).
Syekh Ali meninggal di ruang Intensive Care Unit (ICU) pukul 08.38 WIB. Beberapa hari sebelumnya, kata Elly, kondisinya stabil. Namun Allah berkata lain. Pihak rumah sakit turut berduka cita atas wafatnya beliau.
“Kami segenap keluarga besar RS Yarsi turut berduka cita. Semoga beliau husnul khatimah dan semoga keluarga yang ditinggalkan diberikan ketabahan. Insya Allah Syahid Allahummaghfirlahu warhamhu wa ‘afihi wa’fu’anhu,” ujar dia.