Jumat 15 Jan 2021 21:53 WIB

Menkominfo: Layanan Telekomunikasi di Majene Berangsur Pulih

Sebanyak 122 dari 651 BTS mengalami gangguan akibat gempa di Sulbar.

Rep: Fauziah Mursid/ Red: Agus raharjo
 Tim penyelamat mencari korban di antara reruntuhan bangunan yang rusak akibat gempa bumi di Mamuju, Sulawesi Barat, Jumat (15/1/2021).
Foto: AP Photo/Daus Thobelulu
Tim penyelamat mencari korban di antara reruntuhan bangunan yang rusak akibat gempa bumi di Mamuju, Sulawesi Barat, Jumat (15/1/2021).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA--Menteri Komunikasi dan Informatika Johnny G Plate mengeklaim layanan telekomunikasi di Kabupaten Majene, Sulawesi Barat sudah mulai berangsur pulih. Layanan telekomunnikasi terganggu setelah terkena dampak gempa berkekuatan 6,2 SR pada Jumat (15/1) dini hari.

Johnny mengatakan, dari 122 unit Base Transceiver Station (BTS) yang terdampak gempa, diupayakan bisa pulih memberikan layanan kepada masyarakat. "Operator telekomunikasi yang berada di sana seperti Telkomsel dan Hutchison 3 sudah mulai berfungsi kembali," ujar Johnny dalam siaran pers Kementerian Komunikasi dan Informatika, Jumat (15/1) malam.

Johnny mengatakan, saat ini Kementerian Kominfo bersama operator telekomunikasi tengah mengecek gangguan yang terdapat pada 122 BTS yang terdampak gempa dari total sebanyak 651 BTS yang ada. Menurutnya, setelah diketahui penyebab tidak berfungsinya BTS, maka akan segera ditindaklanjuti sesuai dengan tingkat kerusakan yang terjadi.

"Sejauh ini sebanyak 122 yang tidak berfungsi. Mudah-mudahan power supply saja, tapi kalau ada kerusakan struktural bangunan atau jaringan memerlukan waktu sedikit lebih lama," kata Johnny.