Jumat 15 Jan 2021 23:29 WIB

Terapkan PPKM, Petugas Pantau Pintu Masuk ke Sukabumi

Petugas gabungan menggelar razia prokes di pintu masuk Sukabumi

Rep: Riga Nurul Iman/ Red: Ichsan Emrald Alamsyah
Upaya mencegah kerumunan warga  terus dilakukan di Kota Sukabumi. Di mana petugas gabungan dalam dua hari terakhir menyisir lokasi yang diduga menjadi tempat keramaian.
Foto: humas pemkot Sukabumi
Upaya mencegah kerumunan warga terus dilakukan di Kota Sukabumi. Di mana petugas gabungan dalam dua hari terakhir menyisir lokasi yang diduga menjadi tempat keramaian.

REPUBLIKA.CO.ID, SUKABUMI--Polres Sukabumi Kota menggencarkan operasi yustisi dalam penegakan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) di Kabupaten Sukabumi, Jumat (15/1). Kegiatan yang digelar bersama dengan petugas Kodim 0607 Sukabumi dan Gugus Tugas Covid-19 Sukabumi untuk menekan penyebaran Covid-19.

Operasi yang dipimpin Kabag Ops Polres Sukabumi Kota Kompol Gito ini menggelar razia protokol kesehatan) di dua posko PPKM yakni Bundaran Sukaraja dan Posko PPKM Cibolang Cisaat Kabupaten Sukabumi. " Jajaran Polres Sukabumi Kota bersama dengan petugas gabungan dari Kodim 0607 dan Gugus Tugas Covid melakukan pemantauan PPKM di beberapa lokasi, salah satunya di Bundaran Sukaraja," ujar Kabag Ops Polres Sukabumi Kota Kompol Gito kepada wartawan.

Upaya tersebut dilakukan untuk mengawasi dan melakukan pemeriksaan kesehatan khususnya terhadap warga luar kota yang akan masuk ke wilayah Kota Sukabumi. Di mana kendaraan yang melintas diberhentikan dan diperiksa apakah warga tersebut mempunyai surat atau bukti test rapid maupun tes swab antigen.

"Bila semuanya lengkap, yang bersangkutan bisa meneruskan perjalanannya, akan tetapi bila tidak ada, kami putar balikan ke kota asalnya," kata Gito. Selain di kedua posko tersebut, jajaran Polres Sukabumi Kota turut melakukan operasi yustisi di Enam Posko PPKM lainnya yang tersebar di enam kecamatan lainnya.

Di antaranya yaitu Posko PPKM Simpang Pangleseran, Gandasoli, Selabintana, Simpang Cipetir, Terminal Jubleg dan Posko PPKM Dhorifah Sukalarang Kabupaten Sukabumi. Targetnya langkah ini dapat memutus mata rantai penyebaran Covid-19.

Koordinator Bidang Data dan Informasi Satgas Penanganan Covid-19 Kabupaten Sukabumi, Andi Rahman menambahkan, Kabupaten Sukabumi menerapkan PPKM mulai 11-25 Januari 2021. Di mana di Sukabumi diterapkan ketentuan PPKM di berbagai bidang tranportasi umum, jam operasional pusat perbelanjaan, dan lain sebagainya.n 

BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يٰبَنِيْٓ اٰدَمَ لَا يَفْتِنَنَّكُمُ الشَّيْطٰنُ كَمَآ اَخْرَجَ اَبَوَيْكُمْ مِّنَ الْجَنَّةِ يَنْزِعُ عَنْهُمَا لِبَاسَهُمَا لِيُرِيَهُمَا سَوْاٰتِهِمَا ۗاِنَّهٗ يَرٰىكُمْ هُوَ وَقَبِيْلُهٗ مِنْ حَيْثُ لَا تَرَوْنَهُمْۗ اِنَّا جَعَلْنَا الشَّيٰطِيْنَ اَوْلِيَاۤءَ لِلَّذِيْنَ لَا يُؤْمِنُوْنَ
Wahai anak cucu Adam! Janganlah sampai kamu tertipu oleh setan sebagaimana halnya dia (setan) telah mengeluarkan ibu bapakmu dari surga, dengan menanggalkan pakaian keduanya untuk memperlihatkan aurat keduanya. Sesungguhnya dia dan pengikutnya dapat melihat kamu dari suatu tempat yang kamu tidak bisa melihat mereka. Sesungguhnya Kami telah menjadikan setan-setan itu pemimpin bagi orang-orang yang tidak beriman.

(QS. Al-A'raf ayat 27)

Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement