REPUBLIKA.CO.ID, LIVERPOOL -- Everton mencatatkan lima kali kemenangan dalam enam pertandingan terakhir mereka. Terakhir Everton menang atas Wolverhampton Wanderers dengan skor 2-1 pada Rabu (13/1) dini hari WIB lalu.
Bek Everton, Michael Keane mengungkapkan bahwa manajer tim, Carlo Ancelotti berperan besar pada formasi tim. Dia mengakui bahwa Ancelotti kerap kali fleksibel dalam menurunkan tim.
"Kami tidak tahu kami akan memainkan formasi itu sampai beberap ajam sebelum pertandingan," kata Keane dilansir dari laman resmi Everton, Sabtu (16/1).
Pemain kerap kali berpindah pada posisi yang berbeda. Sebut saja saat Ancelotti menyimpan James Rodriguez dan Gylfi Sigurdsson di depan dan posisi sayap kiri diisi oleh Lucas Digne.
"Kami memiliki kepercayaan 100 persen padanya dan ketika itu memberi hasil seperti Rabu lalu kepercayaan tumbuh. Semua orang sangat sedih kami tak dapat poin di West Ham, tapi disitulah mentalitas kami telah berubah," kata Keane.
Menurutnya, The Toffees mampu bangkit karena pola pikir yang kuat dan tidak menyesali hasil yang mengecewakan dalam laga sebelumnya. Dimana Everton harus takluk di kandang sendiri oleh West Ham. Beruntung, hasil itu terbayarkan saat mengalahkan Wolves.
Di sisi lain, Keane menjadi sorotan usai gol cantiknya ke gawang Wolves. Itu menjadi gol ketiga baginya di musim ini. Selain itu, lini belakang yang dijaganya pun hanya kebobolan empat gol dari tujuh laga.
Keane mengakui posisi lini belakang saat ini merupakan lini belakang terbaik. Dengan perppaduan pengalaman dan pemain muda, dia menyebut pertahanan tim memiliki kecepatan dan pemain yang bagus di udara.
"Kami mendapatkan kepercayaan diri dari penampilan defensif yang kami miliki," kata Keane.