REPUBLIKA.CO.ID, BANJARMASIN -- Pertamina Banjarmasin menyalurkan bantuan 20 life jacket (jaket pelampung) kepada awak media di Banjarmasin, Kalimantan Selatan (Kalsel). Baju pelampung ini diberikan kepada awak media yang saat ini harus bertugas melakukan peliputan banjir.

Integrated Terminal Manager Pertamina Banjarmasin F Moris Wungubelen berharap jaket pelampung dapat membantu mempermudah jurnalis untuk menuju objek liputan yang dilanda banjir. "Semoga bantuan ini dapat memudahkan kerja jurnalis," kata Moris dalam keterangan resmi yang diterima Republika, Ahad (17/1).

Sementara itu, wartawan dari Duta TV Banjarmasin, Kiki Arianzah, mengapresiasi bantuan yang diberikan oleh Pertamina. Ia meyakini jaket pelampung sangat bermanfaat bagi jurnalis yang harus berjibaku dengan kondisi banjir saat ini. "Semoga dapat membantu kami liputan terutama pada aspek keselamatan kami," ujar Kiki.

Lalu jurnalis Wartaniaga.com, Didi Aryadi juga merasa terbantu dengan adanya jaket pelampung ini. Ia akan menggunakannya untuk peliputan banjir yang saat ini melanda Kalsel. "Harapan saya semoga banjir ini cepat berlalu dan aktivitas masyarakat bisa normal kembali," ucap Didi.

Unit Manager Comm, Rel & CSR Kalimantan Susanto August Satria mengungkapkan, jurnalis saat ini merupakan salah satu garda terdepan dalam kondisi bencana. Mereka harus meliput dan memberitakan kondisi terkini kepada masyarakat. "Jurnalis adalah mitra Pertamina dan merupakan tugas besar di mana harus meliput di kondisi yang cukup berbahaya. Semoga jaket pelampung tersebut dapat bermanfat," ujar Satria.

Satria menjelaskan Pertamina saat ini sedang mempersiapkan bantuan banjir kepada masyarakat yang berkoordinasi dengan BPBD setempat. "Beberapa bantuan di wilayah Kota Banjarmasin sudah didistribusikan dan dalam waktu dekat, akan kami distribusikan ke wilayah terdampak lainnya," pungkas Satria.

Ikuti Whatsapp Channel Republika