REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Empat peserta Australian Open, termasuk satu pemain, tercatat terinfeksi Covid-19. Sebelumnya, otoritas kesehatan di Negara Bagian Victoria telah melaporkan sembilan orang terinfeksi di antara penumpang yang tiba di Melbourne. Mereka terbang melalui pesawat charter untuk mengikuti Australian Open yang berlangsung 8-21 Februari.
"Keempatnya terkait dengan tenis dan mereka semua aman berada di hotel karantina," kata Perdana Menteri Negara Bagian Victoria, Daniel Andrews, kepada wartawan mengenai kasus baru tersebut seperti dikutip Reuters, Senin (18/1).
Penumpang pada tiga penerbangan charter Australian Open saat ini sudah dikirim untuk karantina. Termasuk lebih dari 70 pemain yang tidak bisa berlatih selama 14 hari menjelang Grand Slam pertama tahun ini itu.
"Saya pikir, orang yang dites positif sejauh ini mungkin terpapar sebelum mereka naik ke pesawat, namun hasil tes yang akan keluar beberapa hari mendatang yang akan memberi kami gambaran apakah ada orang yang tertular infeksi tersebut dalam penerbangan," kata Kepala Petugas Kesehatan Victoria Brett Sutton.
Sutton mengatakan, itulah mengapa peraturannya sangat ketat bagi para petenis dan rombongan mereka. Hal itu juga diterapkan seperti halnya untuk kedatangan internasional lainnya.