Senin 18 Jan 2021 19:24 WIB

Lionel Messi Terancam Larangan Tampil di Empat Pertandingan

Messi menerima kartu merah pertama dalam kariernya bersama Barcelona.

Rep: Fitriyanto/ Red: Endro Yuwanto

Foto: AP/Miguel Morenatti

Pemain Barcelona Lionel Messi selama pertandingan sepak bola final Piala Super Spanyol antara FC Barcelona dan Athletic Bilbao di Stadion La Cartuja di Sevilla, Spanyol, Ahad, 17 Januari 2021.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Bintang Barcelona, Lionel Messi, terancam dilarang bermain hingga empat pertandingan. Ini setelah Messi menerima kartu merah pertama dalam kariernya bersama Barcelona.

Kartu merah tersebut diterima dalam kekalahan 2-3 Barca atas Athletic Bilbao di final Piala Super Spanyol, Ahad (17/1).

Baca Juga

Dua gol dari Antoine Griezmann tampaknya membawa Barca ke jalur perebutan trofi pertama di era Ronald Koeman. Tetapi gol Asier Villalibre di menit ke-90 membawa pertandingan ke perpanjangan waktu.

Inaki Williams memberi keunggulan untuk Bilbao yang mengalahkan Real Madrid di semifinal. Bilbao memimpin hingga menit ke-94, dan dengan waktu yang hampir habis Barca tertinggal 2-3. Messi dikeluarkan dari lapangan karena memukul Villalibre.

Komite Kompetisi Federasi Sepak Bola Kerajaan Spanyol akan bertemu pekan ini untuk memutuskan lamanya masa hukuman bagi kapten Barca itu. Messi, 33 tahun, dipastikan absen dalam dua pertandingan tapi itu bisa berlipat ganda, tergantung bagaimana penyelenggara kompetisi mengkategorikan hukuman tersebut. Larangan itu akan diterapkan di seluruh laga La Liga dan Copa del Rey.

Oleh karena itu, Messi akan absen dalam perjalanan Copa pada Kamis (21/1) ke tim Divisi III Cornella dan pertandingan akhir pekan depan melawan Elche di La Liga. Jika larangan itu lebih lama, dia juga bisa absen di putaran Copa berikutnya. Ini jika Barca lolos dan akan melawan Athletic Bilbao di Camp Nou pada 31 Januari 2021.

Kartu merah hari Ahad itu adalah yang pertama diterima Messi saat bermain untuk tim utama Barca. Ia telah tampil sebanyak 753 pertandingan bersama Barca. Namun itu kartu merah yang keempat dalam kariernya, setelah satu kali diusir dari Barca B pada 2005 dan dua dengan timnas Argentina.

Koeman mengatakan setelah kekalahan hari Ahad bahwa dia berempati dengan frustrasi Messi.

"Saya bisa mengerti apa yang dilakukan Messi," kata Koeman dilansir Marca. "Saya tidak tahu berapa kali mereka melanggarnya, dan itu normal untuk bereaksi ketika mereka terus mencoba melanggar Anda sebagai pemain yang ingin menggiring bola, tapi saya perlu melihatnya lagi dengan baik."