Selasa 19 Jan 2021 12:52 WIB

Jokowi Janjikan Rp 50 Juta untuk Rumah Rusak Berat di Sulbar

Nominal bantuan bervariasi sesuai skala kerusakan rumah.

Rep: Sapto Andika Candra/ Red: Andi Nur Aminah
Presiden Jokowi meninjau Kantor Gubernur Sulawesi Barat yang mengalami kerusakan karena gempa di Mamuju, Provinsi Sulawesi Barat, Selasa (19/1).
Foto: Foto: Biropers Istana
Presiden Jokowi meninjau Kantor Gubernur Sulawesi Barat yang mengalami kerusakan karena gempa di Mamuju, Provinsi Sulawesi Barat, Selasa (19/1).

REPUBLIKA.CO.ID, MAMUJU -- Presiden Joko Widodo (Jokowi) menjanjikan penyaluran bantuan kepada korban gempa di Sulawesi Barat. Nominal bantuan bervariasi sesuai skala kerusakan rumah. 

Untuk rumah rusak berat, presiden menyebutkan bantuan akan diberikan sebesar Rp 50 juta. Sementara rumah rusak sedang akan mendapat bantuan Rp 25 juta dan rusak ringan mendapat Rp 10 juta. 

Baca Juga

"Untuk yang rusak ringan berarti yang retak-retak 10 juta (rupiah). Kita harapkan dengan bantuan dari pemerintah pusat untuk pemulihan kembali, baik rumah yang roboh maupun pemulihan ekonomi, pemulihan pelayanan di pemerintahan di birokrasi juga akan kembali normal," ujar presiden saat melakukan kunjungan kerja ke Mamuju, Sulawesi Barat, Selasa (19/1). 

Dalam kunjungan kerjanya hari ini, presiden juga memerintahkan kementerian terkait dan pemerintah daerah untuk memastikan kebutuhan pengungsi terpenuhi. Pemerintah pusat, ujar Jokowi, juga akan membantu pembangunan kembali gedung-gedung pemerintahan yang rusak. Seperti diketahui, Gedung Pemerintah Provinsi Sulawesi Barat merupakan salah satu fasilitas pemerintahan yang rusak akibat gempa M 6,2 pada Jumat (15/1) dini hari lalu. "Untuk gedung-gedung pemerintah yang roboh setelah diaudit nanti segera pempus akan bangun kembali," katanya. 

Pada kesempatan yang sama, Presiden Jokowi juga menyampaikan pesan duka cita terhadap para korban gempa bumi. Sedikitnya 88 orang meninggal dunia akibat gempa bumi yang melanda Sulawesi Barat pekan lalu.

 

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement