Selasa 19 Jan 2021 20:15 WIB

Positif Covid-19 di Lampung Tambah 124 Kasus, Lima Meninggal

Positif Covid-19 di Provinsi Lampung bertambah 124 orang pada Selasa (19/1).

Rep: Mursalin Yasland/ Red: Yudha Manggala P Putra
Tabung cairan hasil tes usap Polymerase Chain Reaction (PCR). Ilustrasi
Foto: Republika/Thoudy Badai
Tabung cairan hasil tes usap Polymerase Chain Reaction (PCR). Ilustrasi

REPUBLIKA.CO.ID, BANDAR LAMPUNG – Kasus konfirmasi positif Covid-19 di Provinsi Lampung bertambah 124 orang, tersebar di 14 kabupaten/kota di Lampung pada Selasa (19/1). Sedangkan, pasien positif meninggal dunia bertambah lima orang dan pasien sembuh bertambah 159 orang.

“Dari 124 kasus konfirmasi positif, hasil tracing 51 kasus, kasus baru 73 kasus. Pasien isolasi mandiri 103 orang, dan pasien yang dirawat di rumah sakit 21 orang,” kata Juru Bicara Satgas Penanganan Covid-19 Lampung dr Reihana dalam keterangan persnya, Selasa (19/1) malam.

Ia mengatakan tambahan kasus terbanyak dari Kabupaten Lampung Barat dengan 29 kasus. Kota Bandar Lampung kedua dengan 27 kasus, disusul Lampung Tengah 16 kasus, Tanggamus 14 kasus, Metro dan Lampung Selatan masing-masing 14 kasus.

Kemudian, Kabupaten Pringsewu dan Lampung Utara masing-masing empat kasus, Tulangbawang dan Tulangbawang Barat masing-masing dua kasus. Terakhir, Pesawaran, Pesisir barat, Mesuji, dan Lampung Timur masing-masing satu kasus.

Data yang disampaikan Dinas Kesehatan (Dinkes) Lampung, Selasa (19/1), jumlah kasus konfirmasi positif totalnya 8.352 orang. Total pasien selesai isolasi (sembuh) 6.102 orang, dan pasien positif meninggal dunia 449 orang.

Reihana yang juga kepala Dinkes Lampung mengatakan, terdapat 159 pasien sembuh. Tersebar di sembilan kabupaten/kota.

Yakni, Lampung Utara 50 orang sembuh, Lampung Tengah 35 orang, Bandar Lampung 23 orang, Lampung Timur 20 orang, Tanggamus 12 orang, Pringsewu 9 orang, Metro 7 orang, Lampung Selatan 2 orang, dan Pesawaran 1 orang.

BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement