REPUBLIKA.CO.ID,LONDON -- Pelatih Chelsea Frank Lampard yakin mempunyai patokan pendekatan berbeda daripada Branden Rodgers yang merasa mengambil pekerjaan di Stamford Bridge akan merusak karir kepelatihannya.
Rodgers disebut-sebut calon pengganti Andre Villas-Boas pada 2012 tetapi Rodgers yang ketika itu menjadi pelatih Swansea City secara terbuka menolak karena ia berpikir lebih banyak keburukannya daripada kebaikan.
Bagi Rodgers, Chelsea tak asing. Pasalnya, dia pernah berkecimpung sebagai pelatih akademi Chelsea dari 2004 hingga 2006. Namun ia tak pernah menjadi pelatih utama The Blues.
Lampard memiliki kesempatan membuktikan pernyataan Rodgers tak akan terjadi kepada dirinya ketika keduanya saling bertemu pada lanjutan Liga Inggris antara Leicester City melawan Chelsea di Stadion King Power, Rabu (20/1) dini hari WIB.