Selasa 19 Jan 2021 20:54 WIB

Jelang Imlek, Taiwan Batalkan Festival Lampion

Taiwan mengalami peningkatan kasus harian terbesar dalam hampir 11 bulan.

Seorang warga memegang bendera Taiwan. Festival Lampion Taiwan akan dibatalkan tahun ini karena Covid-19.
Foto: EPA
Seorang warga memegang bendera Taiwan. Festival Lampion Taiwan akan dibatalkan tahun ini karena Covid-19.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Taiwan pada Selasa membatalkan festival besar selama liburan Tahun Baru Imlek mendatang karena pulau itu melaporkan empat kasus Covid-19 yang ditularkan secara lokal. Ini merupakan peningkatan kasus harian terbesar dalam hampir 11 bulan.

Festival Lampion Taiwan akan dibatalkan tahun ini karena Covid-19. Perayaan tahunan tersebut menandai akhir Tahun Baru Imlek yang akan datang pada pertengahan Februari.

Baca Juga

"Ini keputusan yang sulit, tetapi pencegahan pandemi adalah prioritas utama kami," kata Menteri Perhubungan Lin Chia-lung kepada wartawan, Selasa.

Festival yang menampilkan lampion-lampion besar dan pertunjukan kembang api ini menarik ratusan ribu pengunjung setiap tahun dan telah menjadi nilai jual utama bagi otoritas setempat untuk menarik wisatawan dari luar negeri. Lin Chih-Chien, Wali Kota Hsinchu, tempat festival itu akan diadakan, mengatakan bahwa beberapa perusahaan teknologi di sana telah meminta otoritas untuk membatalkan acara tersebut.

Mereka mengkhawatiran wabah lokal yang membatasi produksi di pusat teknologi yang menampung perusahaan-perusahaan, termasuk pembuat sirkuit terpadu (chip) terbesar di dunia Taiwan Semiconductor Manufacturing Co Ltd. Pengumuman itu muncul tak lama setelah Taiwan melaporkan empat kasus Covid-19 yang ditularkan secara lokal, terbanyak sejak 29 Februari.

sumber : Antara, Reuters
Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement