Rabu 20 Jan 2021 10:25 WIB

Penyelesaian Tol Manado-Bitung Seksi II Telan Rp 500 Miliar

Belum bisa dipastikan apakah akan dioperasionalkan secara utuh Tol Manado-Bitung.

Gerbang tol Manado-Bitung tampak dari Manado, Sulawesi Utara.
Foto: ADWIT B PRAMONO/ANTARA FOTO
Gerbang tol Manado-Bitung tampak dari Manado, Sulawesi Utara.

REPUBLIKA.CO.ID, MANADO -- Direktur Utama PT Jasamarga Manado-Bitung George Manurung mengatakan kelanjutan penyelesaian konstruksi tol Manado-Bitung, Sulawesi Utara (Sulut) di seksi II menelan anggaran sekitar Rp 500 miliar.

"Progres fisiknya khusus seksi II telah mencapai 83 persen," kata Manurung.

Hingga kini, kata dia, kemajuan pembangunan konstruksi di seksi II ini masih menyisakan 17 persen dan nantinya tersambung secara utuh khusus seksi IIA dan IIB pada Juni mendatang.

"Jadi pada bulan Juni nantinya kami menargetkan pembangunan Tol Manado-Bitung seksi II ini sudah tersambung semuanya, kita berupaya maksimal," katanya.

Manurung belum bisa memastikan apakah setelah Tol Manado-Bitung mulai seksi I dan seksi II terhubung, tol sepanjang 39,9 kilometer tersebut akan dioperasionalkan secara utuh mulai Gerbang Tol Manado hingga Bitung.

"Kita bangun dulu, bila sudah selesai kewenangan dari Kementerian PUPR untuk meninjau kelayakannya sebelum dioperasionalkan," sebutnya.

Dia pun berharap warga mendukung penuh pelaksanaan pembangunan Tol Manado-Bitung karena diyakini akan memberikan dampak berantai peningkatan pertumbuhan ekonomi dan kesejahteraan masyarakat.

Sebelumnya Presiden Joko Widodo telah meresmikan pengoperasian Tol Manado-Bitung sepanjang 26 kilometer dari total bentangan 39,9 kilometer mulai Gerbang Tol Manado dan keluar di Gerbang Tol Kauditan.

Tahun ini direncanakan tol terpanjang di Sulawesi itu akan dioperasionalkan secara penuh untuk menopang Kawasan Ekonomi Khusus Bitung, Pelabuhan Bitung, hingga Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Pariwisata Likupang, Kabupaten Minahasa Utara.

sumber : Antara
BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement