Rabu 20 Jan 2021 22:16 WIB

Dubes RI Dukung Pembentukan Forum Bisnis WNI di Jepang

Dubes Ri berharap forum bisnis bantu para pemagang khususnya kuasai bahasa Jepang

Duta Besar Indonesia untuk Jepang Heri Akhmadi (kedua dari kanan) beserta Wakilnya Tri Purnajaya lahirnya forum Bisnis Baru Bersama (BBB) WNI
Foto: istimewa
Duta Besar Indonesia untuk Jepang Heri Akhmadi (kedua dari kanan) beserta Wakilnya Tri Purnajaya lahirnya forum Bisnis Baru Bersama (BBB) WNI

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Duta Besar Indonesia untuk Jepang Heri Akhmadi beserta Wakilnya Tri Purnajaya lahirnya forum Bisnis Baru Bersama (BBB) WNI. Ketua Forum BBB yang berdiri pada 15 Desember 2020, Mahmudi sebelumnya menggelar kunjungan silaturahmi ke kantor Kedutaan Besar RI di Jepan.

"Kami menyambut baik pembentukan Forum BBB. Ini memang yang sangat kami nantikan, bisa membantu meningkatkan jiwa wiraswasta WNI yang ada di Jepang, sehingga menjadi lebih mapan lagi dalam kehidupannya di Jepang di masa mendatang," kata Dubes Heri Akhmadi berdasarkan rilis yang diterima Republika.co.id, Rabu (20/1)

Dubes Heri juga menyampaikan bahwa di bidang finansial bank BUMN siap membantu serta mendukung sepenuhnya para WNI yang ada di Jepang, terutama para pemagang Indonesia yang bekerja di Jepang dalam kariernya masing-masing, sehingga nantinya dapat mandiri maju. Sehingga kembali ke Indonesia dengan keberhasilan membawa ilmu pengetahuan serta modal dari kerjanya di Jepang.

Masyarakat Indonesia yang ada di Jepang saat ini sekitar 66 ribu orang. Sekitar 36 ribu orang diantaranya adalah para pemagang Indonesia. Sedangkan pelajar Indonesia sekitar 7.000 orang.

"KBRI juga sedang menyiapkan pelajaran bahasa Jepang online untuk membantu para WNI yang ada di Jepang, sehingga kemampuan berbahasa Jepang mereka lebih baik lagi," ujar Dubes Heri.

Di bidang ketenagakerjaan, Dubes Heri mengharapkan Forum BBB dapat ikut serta membantu suksesnya para pemagang Indonesia, terutama di bidang penguasaan bahasa Jepang.

"Kita butuh sertifikat N-4 bagi para pemagang, sehingga bisa mengalihkan status mereka ke Tokutei Ginou beserta kontrak dengan perusahaan Jepang yang ada di Jepang. Hal-hal tersebut mungkin bisa dipelajari lebih lanjut, sehingga Forum BBB dapat ikut serta memperlancar masuknya para pemagang serta pengalihan jisshusei Indonesia ke program Tokutei Ginou di masa mendatang."

KBRI menurut Dubes Heri juga akan melakukan pendidikan jarak jauh menggunakan Online untuk Sekolah Republik Indonesia di Tokyo (SRIT) sehingga WNI yang berdomisili jauh pun bisa belajar melalui online nantinya."Kita akan coba pendidikan online jarak jauh itu bulan Juni 2021, InsyaAllah," ujarnya.

Forum BBB yang akan memiliki jaringan di 47 perfektur di Jepang serta 23-ku (daerah) yang ada di Tokyo, diharapkan dapat menjadi Forum Bisnis terbesar di Jepang di masa depan, dengan berbagai kegiatannya yang dapat mengangkat derajat bangsa Indonesia di Jepang.

Pimpinan Forum BBB Mahmudi mengatakan pihaknya berupaya mengangkat soal entrepreuner dengan harapan para WNI dapat lebih sukses lagi dalam kehidupannya di Jepang. "Siapa pun welcome untuk bergabung ke dalam Forum BBB ini," ungkap Mahmudi.

Mahmudi menuturkan selain Wisata Online yang sukses dilakukan oleh Forum BBB selama ini, berbagai acara kegiatan lain juga akan meningkatkan kualitas SDM Indonesia yang ada di Jepang. Secara tidak langsung nantinya para WNI di Jepang akan ikut membantu membuka peluang ekspor produk Indonesia ke Jepang dengan lebih baik lagi, khususnya melalui kerjasama dengan Forum BBB tersebut.

Selain itu jaringan Forum BBB dengan berbagai perusahaan Jepang dari yang kecil sampai yang besar, memungkinkan kerjasama membentuk pasar bagi produk Indonesia nantinya, melancarkan pula ekspor Indonesia ke Jepang dilakukan dengan bantuan  putra putri bangsa Indonesia yang ada di Jepang.

Ia mengatakan saat ini tidak ada biaya apa pun untuk bergabung dengan Forum BBB. Asalkan berdomisili di Jepang dan memiliki Zairtyu Card (ZC).

Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement