REPUBLIKA.CO.ID, LOS ANGELES -- Amerika Serikat baru saja menggelar pesta pelantikan untuk presiden terpilih Joe Biden dan wakilnya, Kamala Harris. Suasana Washington saat menjelang pelantikan tampak lebih sepi dibandingkan biasanya.
Selain akibat pandemi Covid-19, kerusuhan pendukung Donald Trump beberapa waktu lalu juga membuat perayaan kian sepi. Tak ada perayaan di pinggir jalan, hiasan, dan lainnya.
Dalam situasi seperti itu, sambil tetap menerapkan pembatasan sosial di rumah, Anda mungkin tertarik untuk menonton film yang berkisah tentang Presiden AS. Berikut enam film yang mengisahkan tentang presiden seperti dilansir di laman New York Times pada Rabu (20/1):
1. Lincoln
Sutradara Steven Spielberg dan penulis skenario Tony Kushner mengambil pendekatan tak biasa untuk menceritakan kisah salah satu presiden Amerika yang paling dicintai, Abraham Lincoln. Sebagian besar film berfokus pada bulan-bulan pertama masa jabatan kedua Lincoln, ketika dia membujuk Kongres yang enggan untuk mengesahkan amandemen konstitusi untuk menghapuskan perbudakan.
Daniel Day-Lewis yang memerankan Lincoln sukses menampilkan sisi humor presiden, hingga naluri politik yang lihai. Berkat aktingnya yang brilian ia pun diganjar Piala Oscar.
2. Thirteen Days
Judul film ini mengacu pada Krisis Rudal Kuba pada 1962 yang terjadi sebagai akibat dari Perang Dingin yang terjadi antara Amerika Serikat dan Uni Soviet. Krisis ini terjadi setelah terungkap fakta bahwa AS telah mensponsori sebuah serangan ke Teluk Babi milik Kuba, negara Komunis di Laut Karibia.
Ini menjadi 13 hari paling menegangkan dalam babak Perang Dingin antara AS dan Uni Soviet. Peristiwa tersebut terjadi pada masa pemerintahan John F Kennedy.
Sutradara Roger Donaldson dan penulis skenario David Self cukup berhasil mendramatisasi ketegangan dan paranoia yang muncul ketika Kennedy (Bruce Greenwood), Robert (Steven Culp), dan penasihatnya Kenneth O'Donnell (Kevin Costner) berusaha keras untuk bernegosiasi dengan Rusia.
3. Seven Days in May
Karakter dalam film thriller yang dirilis pada 1964 ini adalah fiksi, tetapi situasinya terasa terlalu nyata. Kirk Douglas berperan sebagai kolonel Marinir yang mencurigai bahwa seorang jenderal Angkatan Udara bernama hawkish (Burt Lancaster) mengatur kudeta terhadap presiden pasifis (Fredric March).
Sutradara John Frankenheimer dan penulis skenario Rod Serling mengadaptasi novel karya Charles W. Bailey II dan Fletcher Knebel menjadi film perang yang tidak biasa, di mana para prajurit 'bertempur' di ruang rapat bukan di medan perang, menyerang menggunakan pertemuan klandestin dan panggilan telepon.
4. All the President’s Men
Film ini berdasarkan pada kisah Carl Bernstein dan Bob Woodward, dua jurnalis yang menyelidiki skandal Watergate untuk The Washington Post. Film ini dibintangi oleh Robert dan Dustin Hoffman.
Film ini merupakan kisah yang menarik tentang bagaimana warga negara dan jurnalis dapat berfungsi sebagai pengawas di eksekutif, setiap kali presiden dan staf mereka mulai mengabaikan atau membuldozer undang-undang federal.
5. Dave
Dalam film komedi Dave (1993) Kevin Kline berperan sebagai pria biasa yang terlihat seperti presiden. Ketika staf Gedung Putih memintanya untuk menyamar sebagai POTUS hingga presiden yang asli pulih dari stroke, Dave segera mendapati dirinya terlibat dalam plot yang melibatkan skandal, tipu muslihat, dan romansa.
Hal yang membuat film ini begitu menyenangkan adalah kinerja Kline yang sangat optimis sebagai seseorang yang benar-benar menikmati hak istimewa kepresidenan, dari keistimewaan Gedung Putih hingga kekuatan untuk meningkatkan kehidupan masyarakat.
6. The American President
Penulis skenario Aaron Sorkin memiliki bakat untuk menciptakan politisi yang karismatik dan menginspirasi, seperti yang terlihat dalam serial televisi hit-nya, "The West Wing". Dalam drama romantis yang dirilis pada 1995 ini, Michael Douglas memainkan karakter utama, seorang Demokrat sentris seperti Bill Clinton yang mendesak undang-undang populer daripada mengambil sikap kontroversial. Kisah Sorkin (disutradarai oleh Rob Reiner) sebagian besar tentang hubungan cinta presiden dengan pegiat lingkungan yang diperankan oleh Annette Bening.