Rabu 20 Jan 2021 19:08 WIB

Soal Tata Cara Keramas Kala Pandemi, Ini Kata Eijkman

Meski belum ada bukti ilmiah, upaya mencegah penyebaran virus patut dihargai.

Rep: Zainur Mahsir Ramadhan/ Red: Ratna Puspita
Ilustrasi Covid-19
Foto: Pixabay
Ilustrasi Covid-19

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Tata cara keramas di tengah pandemi beredar lewat pesan berantai di media sosial. Inti dari tulisan tersebut adalah keramas yang salah bisa jadi membuat virus yang menempel di rambut terbawa air masuk ke dalam saluran tubuh.

Tulisan itu menjelaskan rambut berpotensi ditempeli virus corona saat berinteraksi di luar rumah. Ketika disiram air pada waktu mengawali keramas, virus tersebut turut terbawa mengalir ke mata, hidung, dan mulut. 

Baca Juga

Karena itu, tulisan itu menyarankan agar keramas diawali dengan membahasi telapak tangan dengan air sampai basah. Kemudian, tetesi dengan sampo secukupnya, gosokkan sampai berbusa, lalu usapkan ke seluruh rambut dan tunggu 20 detik hingga 1 menit. 

Biarkan deterjen di sampo bekerja membunuh seluruh virus di area rambut, setelah itu baru dibilas dengan air. Kemudian, ulang sekali lagi memakai sampo dan bilas.