Rabu 20 Jan 2021 21:07 WIB

Mensos Kucurkan Rp 1,8 M untuk Korban Banjir di Manado

Bantuan ada berupa barang, makanan, makanan untuk anak-anak, peralatan dapur.

Red: Andi Nur Aminah
Menteri Sosial Tri Rismaharini (kedua kanan) didampingi Wakil Gubernur Sulut Steven Kandouw (ketiga kanan) meninjau permukiman terdampak banjir di Kelurahan Ternate Tanjung, Manado, Sulawesi Utara, Rabu (20/1/2021). Selain meninjau secara langsung kondisi permukiman dan pengungsian warga, Menteri Sosial juga menyerahkan bantuan sembako, perkakas dapur, selimut, kebutuhan balita kepada warga di lokasi terdampak banjir.
Foto: Antara/Adwit B Pramono
Menteri Sosial Tri Rismaharini (kedua kanan) didampingi Wakil Gubernur Sulut Steven Kandouw (ketiga kanan) meninjau permukiman terdampak banjir di Kelurahan Ternate Tanjung, Manado, Sulawesi Utara, Rabu (20/1/2021). Selain meninjau secara langsung kondisi permukiman dan pengungsian warga, Menteri Sosial juga menyerahkan bantuan sembako, perkakas dapur, selimut, kebutuhan balita kepada warga di lokasi terdampak banjir.

REPUBLIKA.CO.ID, MANADO -- Menteri Sosial Tri Rismaharini menyerahkan bantuan untuk warga terdampak banjir dan tanah longsor di Kota Manado sebesar Rp 1,8 miliar. Bantuan itu diserahan Mensos saat berkunjung ke Manado, Rabu (20/1).

"Bantuan ada berupa barang, makanan, makanan untuk anak-anak, peralatan dapur, dan juga santunan ahli waris," kata Risma di Manado.

Baca Juga

Mensos mengunjungi beberapa titik terdampak bencana banjir dan longsor yakni di Kelurahan Ternate Tanjung, Kelurahan Malalayang Satu Barat, dan Desa Buloh. Juga kawasan bisnis Manado Town Square (Mantos), Megamas, Kelurahan Batu Kota serta menyempatkan diri singgah ke Balai Rehabilitasi Sosial Penyandang Disabilitas Sensorik Mata Paal IV.

Kementerian Sosial menyalurkan bantuan untuk penanganan bencana di Provinsi Sulut senilai total Rp 1.854.485.260. Bantuan tersebut terdiri atas bantuan logistik tanggap darurat senilai Rp 1.632.606.660 yang dikirimkan dari gudang pusat Kemensos. Juga ada sembako 500 paket senilai Rp 100 juta, serta perlengkapan pengungsian senilai Rp 31.878.600. Rinciannya berupa mi instan 50 dus, abon 50 kg, makanan kaleng 500 kaleng, susu ibu hamil 20 dus, susu UHT 10 dus, perlengkapan mandi, selimut 250 pcs, baju anak 216 pcs, pembalut wanita 20 pcs, popok bayi 206 pcs.