REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Upacara tabur bunga untuk para korban kecelakaan pesawat Sriwijaya Air nomor registrasi PK-CLC akan dilakukan Jumat (22/1). Hal tersebut dilakukan setelah operasi SAR kecelakaan pesawat dengan nomor penerbangan SJ 182 rute Jakarta-Pontianak dihentikan Kamis (21/1).
"Untuk menghormati para korban, besok pagi pukul 06.00 WIB dengan KRI Semarang akan menuju ke sekitar Pulau Lancang melakukan tabur bunga," kata Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi di Dermaga JICT II.
Dia menjelaskan, upacara tabur bunga setidaknya akan dihadiri 50 orang perwakilan keluarga korban. Budi menyampaikan duka cita mendalam kepada keluarga korban kecelakaan tersebut. "Kami berdoa agar para korban dapat tempat di sisi Tuhan Yang Maha Esa," ujar Budi.
Sementara itu, Kepala Basarnas Marsekal Madya TNI (Purn) Bagus Puruhito mewakili semua tim gabungan juga menyampaikan rasa belasungkawa kepada keluarga korban. Bagus mengharapkan keluarga korban dapat diberikan ketabahan dan keikhlasan.
Bagus juga mengapresiasi semua pihak terkait yang ada di dalam tim gabungan selama melakukan operasi SAR kecelakaan tersebut. Bagus menyampaikan permintaan maaf jika selama operasi SAR terdapat hal yang kurang berkenan.