REPUBLIKA.CO.ID, DENVER -- Seorang remaja berusia 18 tahun dari Denver, Colorado, Amerika Serikat, tertular virus corona untuk kedua kalinya. Menurut keluarga dan teman, Wilber Portillo tak memenangkan pertarungan melawan Covid-19 setelah sebelumnya sempat menaklukkan penyakit akibat infeksi virus SARS-CoV-2 tersebut.
Andrea Ferrel menceritakan kepada KDVR mengenai perjalanan penyakit kekasihnya itu sejak 19 November. Menurutnya, Portillo sempat menjadi lebih baik.
"Dia sempat bebas Covid-19 sekitar satu pekan sebelum jatuh sakit lagi," kata Ferrel, dikutip dari laman People, Jumat (22/1).
Portillo yang merupakan lulusan CEC Early College itu pertama kali jatuh sakit akibat Covid-19 beberapa bulan setelah pandemi berlangsung. Menurut pamannya, Oscar Castillo, kepada Denverite, Portillo terinfeksi setelah perjalanan bisnis ke Los Angeles.
Dua bulan setelah pulih dan dites negatif untuk virus tersebut, Portillo kembali demam. Castillo mengatakan, Portillo demam setelah menghadiri pesta.
Menurut Ferrel, Portillo memeriksakan diri ke dokter pada 18 November 2020. Dokter menyebut bahwa dia memiliki infeksi yang serius di paru-parunya. Dokter pun menyarankannya untuk menggunakan Tylenol.
"Itu terakhir kali saya mendengar kabar darinya," kenangnya.