REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Kapasitas makam di Tempat Pemakaman Umum (TPU) Srengseng Sawah, Jakarta Selatan semakin menipis. Berdasarkan data yang ada, per hari ini, Jumat (22/1) hanya tersisa 15 petak makam saja.
Kepala Satuan Pelaksana TPU Srengseng Sawah, Sutandyo mengatakan, jumlah kapasitas di lokasi itu sekitar 560 makam. Namun, sampai kemarin sore, Kamis (21/1), jelas dia, kapasitas yang sudah terpakai sebanyak 530 makam.
"Sampai kemarin sore closing yang terpakai 530. Sisa 30 makam dan hari ini sudah masuk 15. Kalau 15 lagi masuk berarti selesai (penuh)," kata Sutandyo saat dikonfirmasi, Jumat.
Dia menyebut, jika nantinya kapasitas makam di TPU Srengseng Sawah telah penuh, maka pemakaman jenazah Covid-19 akan dipindah ke TPU Bambu Apus, Jakarta Timur. "Pindah ke lokasi lain, di (Jakarta) Timur sudah disiapkan sama dinas. Iya betul (di TPU Bambu Apus)," jelas dia.
Sutandyo menuturkan, hari ini pihaknya berencana akan membersihkan tambahan lahan di TPU Srengseng Sawah. Namun, dia belum dapat memastikan, apakah tambahan lahan tersebut akan segera digunakan atau tidak.
"Cuma enggak tahu mau dipakai Dinas (Pertamanan dan Hutan Kota DKI Jakarta) apa enggak. Belum ada keputusan apa-apa," ujarnya.
In Picture: TPU Srengseng Sawah
Sutandyo mengungkapkan, lahan tambahan di TPU Srengseng Sawah itu berukuran sekitar 1,4 hektare. Menurutnya, lahan itu diperkirakan dapat menampung kurang lebih 1.000 petak makam.
"Belum tahu apakah itu layak atau enggak. Nanti dinas yang melihat," tutur dia.
Untuk diketahui, TPU Srengseng Sawah, Jakarta Selatan mulai digunakan sebagai tempat pemakaman khusus Covid-19 pada Selasa (12/1). Hal itu dilakukan lantaran kondisi lahan di dua TPU sebelumnya, yakni Pondok Ranggon Jakarta Timur dan Tegal Alur Jakarta Barat telah penuh.
Pemprov DKI Jakarta pun kini tengah menyiapkan lahan pemakaman Covid-19 di TPU Rorotan Jakarta Utara. Namun, belum dapat dipastikan, kapan lokasi ini dapat segera digunakan.