REPUBLIKA.CO.ID, ALAVA -- Real Madrid akhirnya kembali ke trek kemenangan usai membungkam Alaves, 4-1, pada jornada ke-20 La Liga, Ahad (24/1) dini hari WIB. Kemenangan ini sekaligus mengakhiri rentetan buruk Los Blancos, yang gagal meraih kemenangan di dua laga terakhir, termasuk saat disingkirkan Alcoyano di kancah Copa del Rey, tengah pekan lalu.
Melawat ke markas Alaves di Sadion Mendizorrotza, Los Blancos tampil dengan kekuatan terbaiknya. Luka Modric, Toni Kroos, dan Casemiro mengisi lini tengah. Sedangkan Karim Benzema berdiri sebagai ujung tombak, diapit Marco Asensio dan Eden Hazard. Di jantung pertahanan ada duet Eder Militao dan Raphael Varane.
Bertekad mengobati luka akibat kekalahan di partai final Piala Super Spanyol dan tersingkir di Copa del Rey, Madrid langsung menekan dari awal laga.
Ujungnya, sundulan Casemiro pada menit ke-15 membuka keunggulan Madrid di laga ini. Gelandang bertahan asal Brasil itu memanfaatkan umpan lambung dari Kroos. Bola sundulan Casemiro bersarang di pojok kanan gawang tim tuan rumah.
Memasuki lima menit laga, Madrid menggandakan keunggulan, kali ini via aksi Benzema. Striker asal Prancis itu melepaskan sepakan keras dari dalam kotak penalti setelah menerima sodoran umpan dari Hazard.
Namun, tidak berhenti sampai di situ. Pada menit ke-46, Madrid mampu memanfaatkan kelengahan lini belakang Alaves. Kroos melepaskan umpan lambung kepada Hazard, yang langsung berhadapan dengan kiper Alaves.
Dengan sontekan kaki kiri, eks gelandang serang Chelsea itu membobol gawang Alaves. Ini menjadi gol perdana Hazard di kancah La Liga sejak Oktober silam.
Madrid sempat kecolongan pada awal babak kedua, tepatnya pada menit ke-59. Striker Alaves, Joselu, bisa memangkas selisih skor lewat gol sundulan.
Namun, Los Blancos, yang sudah tampil begitu dominan sejak awal laga, mampu menutup laga dengan gol kedua Benzema di laga ini. Benzema mencetak gol ke-10-nya di pentas La Liga musim ini pada menit ke-70 di laga tersebut.
Kemenangan besar atas Alaves ini membawa Madrid memangkas jarak poin dengan pemuncak klasemen sementara La Liga, Atletico Madrid. Tim besutan Zinedine Zidane itu terpaut empat poin dari rival sekotanya tersebut.
Namun, Los Rojiblancos masih mengantongi dua laga lebih sedikit dibanding Madrid. Atletico Madrid baru tampil di 17 laga Liga Spanyol musim ini, sedangkan Madrid telah merumput di 19 partai.
Sementara di laga lain pada jornada ke-20 La Liga, Sabtu (23/1) malam WIB, hattrick Youssef En-Nesri ke gawang Cadiz membawa Sevilla merangsek ke peringkat ketiga klasemen sementara. Tidak tanggung-tanggung, berkat kemenangan 3-0 atas Cadiz itu, tim asal Andalusia itu langsung naik dua peringkat sekaligus, dari peringkat kelima ke posisi ketiga klasemen sementara.
Sama-sama telah tampil di 19 laga, Sevilla hanya terpaut empat poin dari Real Madrid. Keberhasilan Sevilla merangsek ke posisi ketiga ini juga tidak terlepas dari kegagalan Villarreal memetik poin penuh di laga pada jornada ke-20, Sabtu (23/1) malam WIB.
Tim besutan Unai Emery itu harus puas membawa pulang satu poin dari lawatannya ke kandang Huesca usai ditahan imbang, tanpa gol, oleh tim tuan rumah. Imbasnya, posisi The Yellow Submarine langsung melorot ke peringkat kelima dengan raihan 34 angka dari 20 partai.
Meski memiliki koleksi poin yang sama dengan Barcelona, yang bertengger di peringkat keempat, tapi Villarreal kalah dalam jumlah selisih gol dengan Blaugrana. Di sisi lain, Barcelona bisa langsung mengambil alih peringkat ketiga jika mampu memetik poin penuh saat menghadapi Elche pada jornada ke-20, Ahad (24/1) malam WIB.